LEMBAR PENGESAHAN
Proposal ini dibuat dalam rangka melancarkan dan mendukung pelaksanaan kegiatan program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) POSDAYA Universitas Jendral Soedirman (UNSOED) Semester Genap Tahun 2009/2010 di Desa Tambi, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang.
Tambi, 21 Januari 2009
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Abdul Wakhid Fika Dwi Pupita
L1A05039 J1A005031
Mengetahui,
Ketua LPM Unsoed Kepala Desa Mandiraja
Ir. H. Sukardi, MS Sobiyah
NIP. 130682132
I. PENDAHULUAN
Negara Indonesia dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan bertujuan untuk mencapai masyarakat adil dan merata berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, namun hasil pembangunan tersebut belum dapat dilaksanakan oleh semua lapisan masyarakat. Hal ini terbukti dengan masih rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan dan masih banyak masyarakat yang buta aksara, serta sebagian masyarakat yang tidak memperoleh keserjahteraan.
Ditinjau dari segi kesejahteraannya, dari jumlah penduduk miskin yang ada di Indonesia, jumlah terbanyak ada di desa. Dari segi terpenuhinya sarana dan prasarana, orang desa jauh tertinggal dibanding dengan orang kota. Selain itu, sosialisasi dan pendidikan yang tidak merata merupakan salah satu faktor banyaknya masyarakat yang tidak dapat membaca dan menulis atau disebut dengan buta aksara.
Permasalahan tersebut perlu mendapat perhatian dari semua pihak untuk memperoleh solusi yang terbaik dalam meningkatkan sumber daya manusia melalui pemerataan pendidikan dan meningkatkan pembangunan di desa. Pelaksanaan pembangunan dan pemerataan pendidikan di desa tidak harus ditanggung oleh Pemerintah Daerah saja, akan tetapi oleh semua pihak dan semua lapisan masyarakat, tidak terkecuali civitas akademika.
Berkaitan dengan hal tersebut, mahasiswa ikut berperan serta untuk menelaah dan merumuskan permasalahan pendidikan khususnya pemberantasan buta aksara yang ada di wilayah pedesaan serta merumuskan kegiatan-kegiatan pengabdian masyarakat melalui KKN.
Pelaksanaan KKN Universitas Jenderal Soedirman direlisasikan dalam berbagai bentuk kegiatan yang relevan dengan permasalahan yang ada di tempat dimana mahasiswa berada. Melalui penyelenggaraan kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan dapat memotivasi dan membangkitkan semangat untuk lebih aktif, kreatif dan dinamis serta mandiri sehingga upaya menciptakan kesejahteraan masyarakat terwujud.
Semoga kegiatan KKN POSDAYA mahasiswa Universitas Jendral Soedirman di Desa Tambi, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat desa tersebut pada khususnya dan pembangunan nasional pada umumnya.
II. NAMA KEGIATAN
“Kuliah Kerja Nyata (KKN) POSDAYA Semester Genap Tahun 2009/2010 Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto”.
III. TEMA
“Dengan Kuliah Kerja Nyata Kita Tingkatkan Pemberdayaan Masyarakat Mendukung Pembangunan Daerah”.
IV. DASAR KEGIATAN
1. Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 17 Februari 1975 tentang Kebijakan Dasar Pengembangan Pendidikan Tinggi
2. Surat Keputusan Rektor Universitas Jenderal Soedirman No. kept.58/XII/1974
3. Surat Keputusan Rektor Universitas Jenderal Soedirman No. Kept.068/XII/1974 tentang Peraturan dan Pedoman Pelaksanaan Program Pendidikan UNSOED, dinyatakan bahwa Kuliah Kerja Nyata (KKN) menjadi kegiatan intra kurikuler wajib bagi semua fakultas dalam lingkungan UNSOED dengan bobot 3 SKS.
V. TUJUAN
1. Mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang berharga melalui ketertiban dalam masyarakat secara langsung, menemukan, merumuskan, memecahkan dan menanggulangi permasalahan pembangunan secara programis dan interdisipliner.
2. Memberikan pemikiran berdasarkan ilmu, teknologi, dan seni dalam upaya menemukan, mempercepat gerak serta mempersiapkan kader-kader pembangunan.
3. Perguruan tinggi dapat menghasilkan sarjana-sarjana pengisi teknologi dalam masyarakat yang lebih menghayati kondisi, gerak dan permasalahan yang lebih kompleks yang dihadapi oleh masyarakat dalam melaksanakan pembangunan.
4. Meningkatkan hubungan antara perguruan tinggi dengan pemerintah daerah, instansi teknis dan juga masyarakat sehingga perguruan tinggi dapat lebih berperan dan menyesuaikan kegiatan pendidikan dan penelitian dengan tuntutan nyata dari masyarakat.
VI. SASARAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) POSDAYA ini mempunyai sasaran, yaitu masyarakat, mahasisiwa, Pemerintah Daerah, dan Perguruan Tinggi.
VII. PELAKSANAAN
Adapun pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) POSDAYA tersebut akan dilaksanakan pada:
Waktu : 27 Januari s.d 28 Februari 2009
Tempat : Desa Tambi, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang
VIII. LAMPIRAN
1. Program Kerja KKN POSDAYA
2. Anggaran Dana
3. Struktur Kelompok
IX. PENUTUP
Demikianlah proposal ini kami buat sebagai gambaran pelaksanaan kegiatan KKN POSDAYA di Desa Tambi. Kami berharap kegiatan yang akan dilaksanakan akan berjalan dengan lancar, tentunya hal ini tidak lepas dari peran serta dukungan dan bantuan dari berbagai pihak, termasuk di dalamnya Perguruan Tinggi, Pemerintah Daerah, Pengusaha dan Masyarakat pada umumnya.
Lampiran I
PROGRAM KERJA KKN POSDAYA UNSOED TAHUN 2009/2010
DESA TAMBI KECAMATAN WATU KUMPUL
A. PROGRAM NON FISIK
1. Bidang Pendidikan
- Penyuluhan Buta Aksara
- Pelatihan Bahasa Inggris
2. Bidang Kesehatan
- Penyuluhan ASI Ekslusif
- Penyuluhan PHBS
- Penyuluhan gizi buruk
- Demo sikat gigi & cuci tangan
B. PROGRAM FISIK
1. Bidang Pendidikan
- Penambahan Buku Perpus
- Pembelajaran Buta Aksara
2. Bidang Sarana dan Prasarana
- Plangisasi
- Pencanangan Jumat Bersih
- Stikerisasi K3
3. Bidang Pertanian
- Alat Perontok Padi
Lampiran II
ANGGARAN DANA
PENGELUARAN :
PROGRAM NON FISIK
1. Bidang Pendidikan
- Penyuluhan Buta Aksara Rp. 50.000,-
- Pelatihan Bahasa Inggris Rp. 100.000,-
2. Bidang Kesehatan
- Penyuluhan K3 Rp. 150.000,-
PROGRAM FISIK
1. Bidang Pendidikan
- Penambahan Buku Perpus Rp. 500.000,-
- Pembelajaran Buta Aksara Rp. 350.000,-
2. Bidang Sarana dan Prasarana
- Plangisasi Rp. 600.000,-
- Pencanangan Jumat Bersih Rp. 100.000,-
- Stikerisasi K3 Rp. 100.000,-
3. Bidang Pertanian
- Alat Perontok Padi Rp. 400.000,-
KESEKRETARIATAN
1. Penggandaan Proposal Rp. 40.000,-
2. Spidol Rp. 20.000,-
3. Kertas 1 rim Rp. 25.000,-
4. Kertas Karton Rp. 20.000,-
5. Lem + Double tape + Isolasi Rp. 40.000,-
6. Buku Rapat + Buku Tamu Rp. 20.000,-
7. Baterai Rp. 30.000,-
8. Streples + isi Rp. 20.000,-
9. Map + Amplop + Kwintansi Rp. 30.000,-
10. White Board Kertas Rp. 30.000,-
11. Penggunaan Komputer Rp. 100.000,-
12. Paku Rp. 15.000,-
13. Tinta Print 2@ Rp. 20.000 Rp. 40.000,-
14. Penghapus Rp. 5.000,-
PERALATAN SARANA DAN PRASARANA
1. Cat (putih, hitam, biru) Rp. 100.000,-
2. Tampah Rp. 20.000,-
DOKUMENTASI
1. Rol film (4 x @ Rp. 25.000,-) Rp. 100.000,-
2. Cuci Cetak (4 x @ Rp. 30.000,-) Rp. 120.000,-
DANA LAIN-LAIN Rp. 300.000,-
TOTAL PENGELUARAN Rp. 3.425.000,-
PEMASUKAN
1. Pemerintah Daerah Rp. 1.000.000,-
2. Mahasiswa Rp. 600.000,-
3. Masyarakat Rp. 200.000,-
4. Instansi Terkait Rp. 500.000,-
5. Donatur Rp. 1.125.000,-
TOTAL PEMASUKAN Rp. 3.425.000,-
Selasa, Januari 19, 2010
anggaran
IV. PROGRAM DAN ANGGARAN
A. Program Kegiatan Non Fisik
Desa Selabaya 1
1. Matriks Program Kegiatan Non Fisik
NO PROGRAM/KEGIATAN VOLUME (SATUAN)
KELOMPOKSASARAN
SUMBER DANA JUMLAH PENANGGUNG
JAWAB KET
Masy Mhs PemKab Donatur
1 Bidang Sarana dan Prasarana
Penyuluhan Dokter Kecil 1x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - - 20.000 10.000 30.000 Diah Vita W.
Penyuluhan cara mencuci tangan 1x Siswa SDN 2 Selabaya Kelas 1 - 6 - 20.000
30.000
-
50.000
M. Ibad Nur H. -
Penyuluhan tentang pentingnya Imunisasi 2x Posyandu RW 1 – 4 - -
20.000
20.000
40.000
Diah Vita W. -
Penyuluhan cara pemakaian alat kesehatan dan pemeriksaan rutin berkala 1x Kader Posyandu Lansia RW III dan IV - - - - - Diah Vita W. -
2 Bidang Ekonomi Produksi
Promosi JPKM 4x Masy. RW I,II,III,IV dan VII -
10.000
20.000
50.000
80.000 Anggia R. -
Penyuluhan Bokhasi 1x Masy. RW I RT 3 - 20.000 30.000 - 50.000 M. Ibad Nur H. -
Penyuluhan Tanaman Obat Keluarga (Toga) 1x Masy. RW III RT 1 - - 20.000 - 20.000 Firman Dharmawan -
3 Bidang Perbaikan Gizi Keluarga
Penyuluhan tentang Gizi Keluarga 2x Masy.dan kader Posyandu RW I-IV - - 30.000 - 30.000 Anggia R. -
Penyuluhan Makanan Tambahan (PMT) 2x Siswa SDN 2 Selabaya Kelas 1 dan 2 - - - - - Puspa Dewi A. -
4 Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Penyuluhan
Penyakit Menular 4x PKK RW I, II, III,IV - 25.000 25.000 30.000 80.000 Diah Vita W -
Penyuluhan Kesehatan Lansia 1x Posyandu Lansia, RW III dan IV - - 20.000 20.000 Anggia Rahmidian -
Penyuluhan Pentingnya Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) 1x Masy. RW II - - 20.000 10.000 30.000 Diah Vita W.
5 Bidang peningkatan Peranan Wanita
Penyuluhan makanan bergizi 2x PKK RW IV dan VII - - 20.000 - 20.000 Puspa Dewi A. -
6 Kelestarian lingkungan
Penyuluhan ttg pengelolaan sampah 1x Masy. RW III RT 2 - - 30.000 - 30.000 M.Ibad Nur H. -
7 Bidang pendidikan sosial budaya dan spiritual
Penyuluhan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) 1x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - - - - - Firman dharmawan -
Pemberian materi opret 1x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 1-6 - -
10.000
-
10.000
Puspa Dewi A -
Pengajian 5x Masy. RW I, II, III, IV dan VII - 40.000
50.000
60.000
150.000
Firman Dharmawan
TOTAL 115.000 345.000 180.000 640.000
B. Program Kegiatan Fisik
2. Matriks Program Kegiatan Fisik
NO PROGRAM/KEGIATAN VOLUME (SATUAN) KELOMPOK
SASARAN
SUMBER DANA JUMLAH PENANGGUNG JAWAB KET
Masy Mhs PemKab Donatur
1 Bidang Infrastruktur Kesehatan
Pengadaan tempat cuci tangan 1 Buah Kantor SDN 2 Selabaya - - 50.000 96.000
146.000
M. Ibad Nur H
Pelatihan Dokter Kecil 4x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - 20.000 20.000 40.000 Diah Vita W.
Pengadaan alat kesehatan 2 macam Kader Posyandu Lansia RW III dan IV -
50.000
150.000
100.000
300.000
Anggia R.
2 Bidang Ekonomi Produksi
Pembuatan Tanaman Obat Keluarga ( TOGA ) 7 jenis Masy. RW III RT 1 - 50.000
100.000
150.000
Firman Dharmawan
3 Bidang Perbaikan Gizi Keluarga
Pemberian Makanan Tambahan (PMT) 84 anak Siswa SDN 2 Selabaya Kelas 1 dan 2 - 60.000
40.000 68.000
168.0000 Puspa Dewi A
4 Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Kerja bakti Lingkungan 1x Masy. RW II - 20.000
30.000
50.000 Firman Dharmawan
5 Bidang Peranan Wanita
Demo masak makanan bergizi 2x PKK RW IV dan VII - 60.000
40.000 50.000
150.000
Anggia R.
6 Kelestarian Lingkungan
Pengadaan tempat sampah organik dan non organik 12 unit Masy. RW I-III - 70.000
70.000
140.000
M. Ibad Nur
7 Bidang pendidikan sosial budaya dan spiritual
Pelatihan dan Pementasan drama 5x Siswa SDN 2 Selabaya - 40.000 40.000
80.000
Puspa Dewi A
Pelatihan TIK 3x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - - 20.000 30.000 50.000 Firman Dharmawan
TOTAL 370.000 560.000 344.000 1.274.000
III. PROGRAM DAN ANGGARAN
A. Program Kegiatan Non Fisik
Desa Selabaya 2
1. Matriks Program Kegiatan Non Fisik
NO PROGRAM/KEGIATAN VOLUME
(SATUAN) KELOMPOK
SASARAN DANA TOTAL (Rp.) PENANGGUNG
JAWAB KET.
Masy Mhs PemKab Donatur
1 Bidang Sarana dan Prasarana Kesehatan
Penyuluhan dokter kecil 1x Siswa SDN 1 Selabaya
Kelas 5 - - 10.000 - 10.000 Ndaru Kartika S
Penyuluhan cara mencuci tangan 1x Siswa SDN 1 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - 20.000
30.000
-
50.000
Lisiana Indra U.
Penyuluhan tentang PPPK
1x
Siswa SDN 1 Selabaya
Kelas 3 an 4
- 20.000
30.000
-
50.000
Budi M.
Penyuluhan fungsi dari alat kesehatan (@) 1x Siswa SDN 1 Selabaya & Rakor Kader Kesehatan
20.000
30.000
-
50.000
Ndaru Kartika S
Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) 1x SDN 1 Selabaya
- 20.000
30.000
50.000 Lisiana Indra U. -
2 Bidang Ekonomi Produksi
Promosi JPKM 3x Kadus II (RW5,6) - - - - - Ndaru Kartika -
Penyuluhan Tanaman Obat Keluarga (Toga) 1x Masyarakat RW V, RT 5 - 20.000 30.000 - 50.000 Jupebi Purnomo W. -
Penyuluhan Bokhasi 2x Masy. RW VI RT 2 dan RW V RT 4 - 20.000 30.000 - 50.000 Jupebi P.W -
3 Bidang Perbaikan Gizi Keluarga
Penyuluhan Makanan Tambahan (PMT) 1x SDN 1 Selabaya
SDN 1 Selabaya Kelas 1,2 - 20.000 30.000 - 50.000 Ndaru Kartika S. -
Penyuluhan tentang Gizi Keluarga 1x Warga dan Kader posyandu melati Selabaya 2 - 20.000 30.000 50.000 Dwinita C.R
4 Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Penyuluhan lingkungan kesehatan 1x Masy. RW V RT 4, RW VI RT 4 - 20.000 30.000 - 50.000 Budi M.
Penyuluhan sanitasi kandang 1x Masy. RW VI RT 3 - 20.000 30.000 - 50.000 Jupebi Purnomo W.
Penyuluhan
Penyakit Menular 1x Ibu-ibu PKK RW 5 RT 1 - 25.000 25.000 - 50.000 Lisiana I.
5 Bidang Peranan Wanita
Penyuluhan makanan bergizi 1x Warga dan Kader Posyandu Melati RW V dan VI - 20.000 30.000 50.000 Dwinita C. R. -
6 Kelestarian lingkungan
Penyuluhan ttg pengelolaan sampah 1x Kumpulan Masy. RW V - 20.000 30.000 - 50.000 Jupebi purnomo W. -
7 Bidang pendidikan sosial budaya dan spiritual
Pengetahuan tentang pentingnya pendidikan 1x PKK RW VI RT 1 dan RW VI RT 3 - 20.000 30.000 - 50.000 Dwinita C.R -
Pengajian mingguan 2x Masy. RW V dan RW VI - 20.000
30.000
-
50.000
Budi M.
Penyuluhan tentang pentingnya membaca dan berkunjung ke perpustakaan 1x Siswa SDN 1 Selabaya - - - - - Jupebi Purnomo Willy
TOTAL 305.000 455.000 750.000
B. Program Kegiatan Fisik
2. Matriks Program Kegiatan Fisik
NO PROGRAM/KEGIATAN SATUAN SASARAN
DANA JUMLAH PENANGGUNG JAWAB KET.
Masy Mhs PemKab Donatur
1 Bidang Sarana dan Prasarana Kesehatan
Pengadaan tempat cuci tangan 1 Buah SDN Selabaya 1 - - - 146.000
146.000
Budi M.
Pembagian Kotak Obat PPPK 1 Buah SDN
Selabaya 1 - 10.000
20.000
-
30.000 Lisiana I.
Pengadaan alat kesehatan 2 macam SDN 1 Selabaya & Kader Kesehata -
100.000
200.000 -
300.000 Lisiana I.
2 Bidang Ekonomi Produksi
Pembuatan Bokhasi 1x Masy. RW VI RT 2 dan RW V RT 4 - 50.000 100.000 -
150.000
Jupebi Purnomo Willy
3 Bidang Perbaikan Gizi Keluarga
Pemberian Makanan tambahan (PMT) 1x Siswa SDN 1 Selabaya Kelas 1, 2 - 60.000 40.000 - 100.0000 Ndaru K. S
4 Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Kandangisasi 1x Masy. RW VI RT 3 200.000 100.000 - 300.000 Jupebi P.W
5 Peranan Wanita
Demo masak makanan bergizi 1x Ibu-ibu PKK RW V,VI -
60.000
40.000
-
100.000
Dwinita C.R
6 Kelestarian lingkungan
Kerja bakti Lingkungan 1x RW V RT 4, RW VI RT 4 - 20.000
30.000
-
50.000 Budi M.
7 Bidang pendidikan sosial budaya dan spiritual
Pemutaran film edukatif
(program tambahan) 1x Masy Selabaya 150.000 - -
150.000 Dwinita C.R
TOTAL 650.000 530.000 146.000 1.326.000
A. Program Kegiatan Non Fisik
Desa Selabaya 1
1. Matriks Program Kegiatan Non Fisik
NO PROGRAM/KEGIATAN VOLUME (SATUAN)
KELOMPOKSASARAN
SUMBER DANA JUMLAH PENANGGUNG
JAWAB KET
Masy Mhs PemKab Donatur
1 Bidang Sarana dan Prasarana
Penyuluhan Dokter Kecil 1x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - - 20.000 10.000 30.000 Diah Vita W.
Penyuluhan cara mencuci tangan 1x Siswa SDN 2 Selabaya Kelas 1 - 6 - 20.000
30.000
-
50.000
M. Ibad Nur H. -
Penyuluhan tentang pentingnya Imunisasi 2x Posyandu RW 1 – 4 - -
20.000
20.000
40.000
Diah Vita W. -
Penyuluhan cara pemakaian alat kesehatan dan pemeriksaan rutin berkala 1x Kader Posyandu Lansia RW III dan IV - - - - - Diah Vita W. -
2 Bidang Ekonomi Produksi
Promosi JPKM 4x Masy. RW I,II,III,IV dan VII -
10.000
20.000
50.000
80.000 Anggia R. -
Penyuluhan Bokhasi 1x Masy. RW I RT 3 - 20.000 30.000 - 50.000 M. Ibad Nur H. -
Penyuluhan Tanaman Obat Keluarga (Toga) 1x Masy. RW III RT 1 - - 20.000 - 20.000 Firman Dharmawan -
3 Bidang Perbaikan Gizi Keluarga
Penyuluhan tentang Gizi Keluarga 2x Masy.dan kader Posyandu RW I-IV - - 30.000 - 30.000 Anggia R. -
Penyuluhan Makanan Tambahan (PMT) 2x Siswa SDN 2 Selabaya Kelas 1 dan 2 - - - - - Puspa Dewi A. -
4 Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Penyuluhan
Penyakit Menular 4x PKK RW I, II, III,IV - 25.000 25.000 30.000 80.000 Diah Vita W -
Penyuluhan Kesehatan Lansia 1x Posyandu Lansia, RW III dan IV - - 20.000 20.000 Anggia Rahmidian -
Penyuluhan Pentingnya Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) 1x Masy. RW II - - 20.000 10.000 30.000 Diah Vita W.
5 Bidang peningkatan Peranan Wanita
Penyuluhan makanan bergizi 2x PKK RW IV dan VII - - 20.000 - 20.000 Puspa Dewi A. -
6 Kelestarian lingkungan
Penyuluhan ttg pengelolaan sampah 1x Masy. RW III RT 2 - - 30.000 - 30.000 M.Ibad Nur H. -
7 Bidang pendidikan sosial budaya dan spiritual
Penyuluhan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) 1x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - - - - - Firman dharmawan -
Pemberian materi opret 1x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 1-6 - -
10.000
-
10.000
Puspa Dewi A -
Pengajian 5x Masy. RW I, II, III, IV dan VII - 40.000
50.000
60.000
150.000
Firman Dharmawan
TOTAL 115.000 345.000 180.000 640.000
B. Program Kegiatan Fisik
2. Matriks Program Kegiatan Fisik
NO PROGRAM/KEGIATAN VOLUME (SATUAN) KELOMPOK
SASARAN
SUMBER DANA JUMLAH PENANGGUNG JAWAB KET
Masy Mhs PemKab Donatur
1 Bidang Infrastruktur Kesehatan
Pengadaan tempat cuci tangan 1 Buah Kantor SDN 2 Selabaya - - 50.000 96.000
146.000
M. Ibad Nur H
Pelatihan Dokter Kecil 4x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - 20.000 20.000 40.000 Diah Vita W.
Pengadaan alat kesehatan 2 macam Kader Posyandu Lansia RW III dan IV -
50.000
150.000
100.000
300.000
Anggia R.
2 Bidang Ekonomi Produksi
Pembuatan Tanaman Obat Keluarga ( TOGA ) 7 jenis Masy. RW III RT 1 - 50.000
100.000
150.000
Firman Dharmawan
3 Bidang Perbaikan Gizi Keluarga
Pemberian Makanan Tambahan (PMT) 84 anak Siswa SDN 2 Selabaya Kelas 1 dan 2 - 60.000
40.000 68.000
168.0000 Puspa Dewi A
4 Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Kerja bakti Lingkungan 1x Masy. RW II - 20.000
30.000
50.000 Firman Dharmawan
5 Bidang Peranan Wanita
Demo masak makanan bergizi 2x PKK RW IV dan VII - 60.000
40.000 50.000
150.000
Anggia R.
6 Kelestarian Lingkungan
Pengadaan tempat sampah organik dan non organik 12 unit Masy. RW I-III - 70.000
70.000
140.000
M. Ibad Nur
7 Bidang pendidikan sosial budaya dan spiritual
Pelatihan dan Pementasan drama 5x Siswa SDN 2 Selabaya - 40.000 40.000
80.000
Puspa Dewi A
Pelatihan TIK 3x Siswa SDN 2 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - - 20.000 30.000 50.000 Firman Dharmawan
TOTAL 370.000 560.000 344.000 1.274.000
III. PROGRAM DAN ANGGARAN
A. Program Kegiatan Non Fisik
Desa Selabaya 2
1. Matriks Program Kegiatan Non Fisik
NO PROGRAM/KEGIATAN VOLUME
(SATUAN) KELOMPOK
SASARAN DANA TOTAL (Rp.) PENANGGUNG
JAWAB KET.
Masy Mhs PemKab Donatur
1 Bidang Sarana dan Prasarana Kesehatan
Penyuluhan dokter kecil 1x Siswa SDN 1 Selabaya
Kelas 5 - - 10.000 - 10.000 Ndaru Kartika S
Penyuluhan cara mencuci tangan 1x Siswa SDN 1 Selabaya
Kelas 5 dan 6 - 20.000
30.000
-
50.000
Lisiana Indra U.
Penyuluhan tentang PPPK
1x
Siswa SDN 1 Selabaya
Kelas 3 an 4
- 20.000
30.000
-
50.000
Budi M.
Penyuluhan fungsi dari alat kesehatan (@) 1x Siswa SDN 1 Selabaya & Rakor Kader Kesehatan
20.000
30.000
-
50.000
Ndaru Kartika S
Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) 1x SDN 1 Selabaya
- 20.000
30.000
50.000 Lisiana Indra U. -
2 Bidang Ekonomi Produksi
Promosi JPKM 3x Kadus II (RW5,6) - - - - - Ndaru Kartika -
Penyuluhan Tanaman Obat Keluarga (Toga) 1x Masyarakat RW V, RT 5 - 20.000 30.000 - 50.000 Jupebi Purnomo W. -
Penyuluhan Bokhasi 2x Masy. RW VI RT 2 dan RW V RT 4 - 20.000 30.000 - 50.000 Jupebi P.W -
3 Bidang Perbaikan Gizi Keluarga
Penyuluhan Makanan Tambahan (PMT) 1x SDN 1 Selabaya
SDN 1 Selabaya Kelas 1,2 - 20.000 30.000 - 50.000 Ndaru Kartika S. -
Penyuluhan tentang Gizi Keluarga 1x Warga dan Kader posyandu melati Selabaya 2 - 20.000 30.000 50.000 Dwinita C.R
4 Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Penyuluhan lingkungan kesehatan 1x Masy. RW V RT 4, RW VI RT 4 - 20.000 30.000 - 50.000 Budi M.
Penyuluhan sanitasi kandang 1x Masy. RW VI RT 3 - 20.000 30.000 - 50.000 Jupebi Purnomo W.
Penyuluhan
Penyakit Menular 1x Ibu-ibu PKK RW 5 RT 1 - 25.000 25.000 - 50.000 Lisiana I.
5 Bidang Peranan Wanita
Penyuluhan makanan bergizi 1x Warga dan Kader Posyandu Melati RW V dan VI - 20.000 30.000 50.000 Dwinita C. R. -
6 Kelestarian lingkungan
Penyuluhan ttg pengelolaan sampah 1x Kumpulan Masy. RW V - 20.000 30.000 - 50.000 Jupebi purnomo W. -
7 Bidang pendidikan sosial budaya dan spiritual
Pengetahuan tentang pentingnya pendidikan 1x PKK RW VI RT 1 dan RW VI RT 3 - 20.000 30.000 - 50.000 Dwinita C.R -
Pengajian mingguan 2x Masy. RW V dan RW VI - 20.000
30.000
-
50.000
Budi M.
Penyuluhan tentang pentingnya membaca dan berkunjung ke perpustakaan 1x Siswa SDN 1 Selabaya - - - - - Jupebi Purnomo Willy
TOTAL 305.000 455.000 750.000
B. Program Kegiatan Fisik
2. Matriks Program Kegiatan Fisik
NO PROGRAM/KEGIATAN SATUAN SASARAN
DANA JUMLAH PENANGGUNG JAWAB KET.
Masy Mhs PemKab Donatur
1 Bidang Sarana dan Prasarana Kesehatan
Pengadaan tempat cuci tangan 1 Buah SDN Selabaya 1 - - - 146.000
146.000
Budi M.
Pembagian Kotak Obat PPPK 1 Buah SDN
Selabaya 1 - 10.000
20.000
-
30.000 Lisiana I.
Pengadaan alat kesehatan 2 macam SDN 1 Selabaya & Kader Kesehata -
100.000
200.000 -
300.000 Lisiana I.
2 Bidang Ekonomi Produksi
Pembuatan Bokhasi 1x Masy. RW VI RT 2 dan RW V RT 4 - 50.000 100.000 -
150.000
Jupebi Purnomo Willy
3 Bidang Perbaikan Gizi Keluarga
Pemberian Makanan tambahan (PMT) 1x Siswa SDN 1 Selabaya Kelas 1, 2 - 60.000 40.000 - 100.0000 Ndaru K. S
4 Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Kandangisasi 1x Masy. RW VI RT 3 200.000 100.000 - 300.000 Jupebi P.W
5 Peranan Wanita
Demo masak makanan bergizi 1x Ibu-ibu PKK RW V,VI -
60.000
40.000
-
100.000
Dwinita C.R
6 Kelestarian lingkungan
Kerja bakti Lingkungan 1x RW V RT 4, RW VI RT 4 - 20.000
30.000
-
50.000 Budi M.
7 Bidang pendidikan sosial budaya dan spiritual
Pemutaran film edukatif
(program tambahan) 1x Masy Selabaya 150.000 - -
150.000 Dwinita C.R
TOTAL 650.000 530.000 146.000 1.326.000
tentatif
PERENCANAAN DAN ANGGARAN PROGRAM KERJA DEFINITIF
DESA MAJASARI KECAMATAN BUKATEJA KABUPATEN PURBALINGGA
SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2007/2008
Oleh :
1. Rizky Adhi N (K1A 001 012)
2. Andrew Kristanto (K1A 001 014)
3. Mahardiani (K1A 001 049)
4. Riski Oktarifa (K1A 001 050)
5. Rizki Eryanti M.W (K1A 001 057)
6. Catur Aan Jantoro (K1A 001 078)
7. Dwi Hartanto (E1E 004 045)
8. Uus Irfansyah (E1E 004 123)
9. Ujeng Dwi Wuryan (E1E 004 138)
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PURWOKERTO
2008
PENGESAHAN
Program kerja KKP ini disusun berdasarkan hasil pembekalan potensi peluang dan masalah di Desa Majasari
Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga
1. Rizky Adhi N ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
2. Andrew Kristanto ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
3. Mahardiani ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
4. Riski Oktarifa ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
5. Rizki Eryanti M.W ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
6. Catur Aan Jantoro ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
7. Dwi Hartanto ( Fakultas Hukum )
8. Uus Irfansyah ( Fakultas Hukum )
9. Ujeng Dwi Wuryan ( Fakultas Hukum )
Purwokerto, 16 Juni 2008
Mengetahui:
Dosen Pembimbing Lapangan
Dr. sc.agr. Ir. H. Yusuf Subagyo, MP
NIP 131.839.288
PERENCANAAN DAN ANGGARAN PROGRAM KERJA
DESA MAJASARI KECAMATAN BUKATEJA KAB. PURBALINGGA
2008
NO. PROGRAM KEGIATAN VOLUME SASARAN TOTAL SUMBER JADWAL KOORD. PROG
A. Bidang Kesehatan dan sanitasi lingkungan Masy Mhs Pemda DKK
PROGRAM NON FISIK
1 Penyuluhan PHBS 12 kali Ibu-ibu pengajian Rw 02 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari Riski Oktarifa
Rapat bapak-bapak Rt 03/ Rw 04 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Rw 02 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 04 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 03 ( 10 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu PKK RT 01 RW 05 (10 juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 01 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Rapat Bapak-bapak RT 01 RW 05 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 04 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian RW 02 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
2 Penyuluhan Diare 14 kali Ibu-ibu pengajian Rw 02 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari Mahardiani
Rapat bapak-bapak Rt 03/ Rw 04 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Rw 02 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 04 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 03 ( 10 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu PKK RT 01 RW 05 (10 juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 01 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Rapat Bapak-bapak RT 01 RW 05 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 04 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian RW 02 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan pengurus PKK (15 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
3 Penyuluhan ASI eksklusif 14 kali Ibu-ibu pengajian Rw 02 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari Rizki Eryanti
Rapat bapak-bapak Rt 03/ Rw 04 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Rw 02 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 04 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 03 ( 10 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu PKK RT 01 RW 05 (10 juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 01 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Rapat Bapak-bapak RT 01 RW 05 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 04 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian RW 02 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan pengurus PKK (15 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
4 Penyuluhan KB dan Kes Reproduksi 6 kali Posyandu RW 05 (17 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari Rizki Eryanti
Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
MTs RW 01 (19 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pengajian RW 04 (19 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
5 Penyuluhan Gizi Kurang 4 kali Posyandu RW 05 (17 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari Catur Aan Jantoro
Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
6 Pelatihan pengukuran tekanan darah pada kader-kader kesehatan 1 kali Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 180.000 - 180.000 - - 1 hari Andrew Kristanto
7 Pelatihan dokter kecil 6 kali Murid-murid SDN 1, SDN 2, SDN 3 Majasari 500.000 - 500.000 - - 1 – 6 hari Andrew Kristanto
PROGRAM FISIK
1 Penyediaan Alat-alat Kesehatan berupa tensimeter dan stetoskop 6 pasang Posyandu RW 01 sampai RW 05 dan Posyandu Lansia 600.000 - 600.000 - - 1 – 2 hari Andrew Kristanto
2 Pembentukan Dokter Kecil 6 hari Murid-murid SDN 1, SDN 2, SDN 3 Majasari 500.000 - 500.000 - - 1 – 6 hari Andrew Kristanto
3 Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di PAUD Anak Usia Dini di RW 01 dan RW 05 1 – 2 hari Rizky Adhi N
- Roti 60 roti RW 01 15.000 - - 15.000 -
RW 05 15.000 - - 15.000 -
- Susu 60 botol RW 01 30.000 - - 30.000 -
RW 05 30.000 - - 30.000 -
- Agar-agar 60 agar-agar RW 01 15.000 - - 15.000 -
RW 05 15.000 - - 15.000 -
4 Pendampingan Senam LANSIA Masyarakat Desa khususnya para Lansia 1 – 5 hari Ujeng Dwi W
- Senam Sehat Indonesia 5 kali - - - - -
- Pengukuran tekanan darah para Lansia 5 kali - - - - -
5 Pembentukan Senam Sehat Majasari 3 kali Masyarakat Desa 200.000 - 200.000 - - 1 – 3 hari Ujeng Dwi W
B Bidang Pendidikan
PROGRAM NON FISIK
1 Penyuluhan KDRT 9 kali Ibu-ibu pengajian Rw 02 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari Uus Irfansyah
Rapat bapak-bapak Rt 03/ Rw 04 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 04 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 03 ( 10 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu PKK RT 01 RW 05 (10 juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Rapat Bapak-bapak RT 01 RW 05 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian RW 02 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan pengurus PKK (15 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
2 Penyuluhan pentingnya peran serta orang tua dalam pendidikan anak 3 kali Bapak-bapak RW 2 (20 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari Dwi Hartanto
Ibu-ibu RW 1 (21 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
3 Pendampingan PAUD 21 kali Anak Usia Dini di RW 01 dan RW 05 1 hari Ujeng Dwi W
- Pengenalan warna - - - - -
- Pengenalan bentuk - - - - -
- Pengenalan arah - - - - -
- Ketrampilan - - - - -
PROGRAM FISIK
1 Pembuatan Perpustakaan Rakyat/Desa Majasari POSDAYA 1.000.000 - - - - 1 – 11 hari Catur Aan Jantoro
- Pemberian rak 1 rak 400.000 - - 400.000 -
- Pemberian buku 30 buku 600.000 - - 600.000 -
2 Pemberian alat bantu proses belajar mengajar PAUD POSDAYA (RW 1) 75.000 - - - - 1 – 3 hari Catur Aan Jantoro
- Poster 5 buah 25.000 25.000 - - -
- Mainan 15 buah 50.000 50.000 - - -
C Bidang Ekonomi Wirausaha
PROGRAM NON FISIK
1 Training Motivasi 1 kali Masyarakat Desa 350.000 350.000 - - - 1 hari Riski Oktariva
2 Penyuluhan VCO 1 kali Ibu-ibu POSDAYA - - - - - 1 hari Ujeng Dwi W
3 Penyuluhan pembuatan telur asin aneka rasa 1 kali Ibu-ibu POSDAYA - - - - - 1 hari Riski Oktariva
4 Penyuluhan pembuatan kripik pisang aneka rasa 1 kali Ibu-ibu POSDAYA - - - - - 1 hari Mahardiani
PROGRAM FISIK
1 Pembuatan VCO 1 liter Ibu-ibu POSDAYA 100.000 100.000 - - - 1 hari Riski Oktariva
2 Pembuatan Telur Asin Aneka Rasa 30 butir Ibu-ibu POSDAYA 60.000 60.000 - - - 1 hari Ujeng Dwi W
3 Pembuatan Kripik Pisang Aneka Rasa 2 kg Ibu-ibu POSDAYA 60.000 60.000 - - - 1 hari Riski Oktariva
PROGRAM TAMBAHAN
1 Program Buta Aksara / Keaksaraan Fungsional 21 kali Lansia RW 1 dan RW 5 - - - - - 1 hari Rizky Adhi N
2 Sunatan Masal 1 kali 4 Desa (Majasari, Bajong, Kedungjati, Wirasaba) di Bukateja - - - - - 1 hari
DESA MAJASARI KECAMATAN BUKATEJA KABUPATEN PURBALINGGA
SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2007/2008
Oleh :
1. Rizky Adhi N (K1A 001 012)
2. Andrew Kristanto (K1A 001 014)
3. Mahardiani (K1A 001 049)
4. Riski Oktarifa (K1A 001 050)
5. Rizki Eryanti M.W (K1A 001 057)
6. Catur Aan Jantoro (K1A 001 078)
7. Dwi Hartanto (E1E 004 045)
8. Uus Irfansyah (E1E 004 123)
9. Ujeng Dwi Wuryan (E1E 004 138)
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PURWOKERTO
2008
PENGESAHAN
Program kerja KKP ini disusun berdasarkan hasil pembekalan potensi peluang dan masalah di Desa Majasari
Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga
1. Rizky Adhi N ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
2. Andrew Kristanto ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
3. Mahardiani ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
4. Riski Oktarifa ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
5. Rizki Eryanti M.W ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
6. Catur Aan Jantoro ( Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan )
7. Dwi Hartanto ( Fakultas Hukum )
8. Uus Irfansyah ( Fakultas Hukum )
9. Ujeng Dwi Wuryan ( Fakultas Hukum )
Purwokerto, 16 Juni 2008
Mengetahui:
Dosen Pembimbing Lapangan
Dr. sc.agr. Ir. H. Yusuf Subagyo, MP
NIP 131.839.288
PERENCANAAN DAN ANGGARAN PROGRAM KERJA
DESA MAJASARI KECAMATAN BUKATEJA KAB. PURBALINGGA
2008
NO. PROGRAM KEGIATAN VOLUME SASARAN TOTAL SUMBER JADWAL KOORD. PROG
A. Bidang Kesehatan dan sanitasi lingkungan Masy Mhs Pemda DKK
PROGRAM NON FISIK
1 Penyuluhan PHBS 12 kali Ibu-ibu pengajian Rw 02 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari Riski Oktarifa
Rapat bapak-bapak Rt 03/ Rw 04 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Rw 02 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 04 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 03 ( 10 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu PKK RT 01 RW 05 (10 juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 01 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Rapat Bapak-bapak RT 01 RW 05 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 04 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian RW 02 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
2 Penyuluhan Diare 14 kali Ibu-ibu pengajian Rw 02 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari Mahardiani
Rapat bapak-bapak Rt 03/ Rw 04 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Rw 02 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 04 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 03 ( 10 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu PKK RT 01 RW 05 (10 juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 01 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Rapat Bapak-bapak RT 01 RW 05 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 04 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian RW 02 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan pengurus PKK (15 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
3 Penyuluhan ASI eksklusif 14 kali Ibu-ibu pengajian Rw 02 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari Rizki Eryanti
Rapat bapak-bapak Rt 03/ Rw 04 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Rw 02 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 04 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 03 ( 10 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu PKK RT 01 RW 05 (10 juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 01 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Rapat Bapak-bapak RT 01 RW 05 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu RW 04 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian RW 02 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan pengurus PKK (15 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
4 Penyuluhan KB dan Kes Reproduksi 6 kali Posyandu RW 05 (17 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari Rizki Eryanti
Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
MTs RW 01 (19 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pengajian RW 04 (19 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
5 Penyuluhan Gizi Kurang 4 kali Posyandu RW 05 (17 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari Catur Aan Jantoro
Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
6 Pelatihan pengukuran tekanan darah pada kader-kader kesehatan 1 kali Pertemuan Kader Gizi di Balai Desa (18 Juni 08) 180.000 - 180.000 - - 1 hari Andrew Kristanto
7 Pelatihan dokter kecil 6 kali Murid-murid SDN 1, SDN 2, SDN 3 Majasari 500.000 - 500.000 - - 1 – 6 hari Andrew Kristanto
PROGRAM FISIK
1 Penyediaan Alat-alat Kesehatan berupa tensimeter dan stetoskop 6 pasang Posyandu RW 01 sampai RW 05 dan Posyandu Lansia 600.000 - 600.000 - - 1 – 2 hari Andrew Kristanto
2 Pembentukan Dokter Kecil 6 hari Murid-murid SDN 1, SDN 2, SDN 3 Majasari 500.000 - 500.000 - - 1 – 6 hari Andrew Kristanto
3 Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di PAUD Anak Usia Dini di RW 01 dan RW 05 1 – 2 hari Rizky Adhi N
- Roti 60 roti RW 01 15.000 - - 15.000 -
RW 05 15.000 - - 15.000 -
- Susu 60 botol RW 01 30.000 - - 30.000 -
RW 05 30.000 - - 30.000 -
- Agar-agar 60 agar-agar RW 01 15.000 - - 15.000 -
RW 05 15.000 - - 15.000 -
4 Pendampingan Senam LANSIA Masyarakat Desa khususnya para Lansia 1 – 5 hari Ujeng Dwi W
- Senam Sehat Indonesia 5 kali - - - - -
- Pengukuran tekanan darah para Lansia 5 kali - - - - -
5 Pembentukan Senam Sehat Majasari 3 kali Masyarakat Desa 200.000 - 200.000 - - 1 – 3 hari Ujeng Dwi W
B Bidang Pendidikan
PROGRAM NON FISIK
1 Penyuluhan KDRT 9 kali Ibu-ibu pengajian Rw 02 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari Uus Irfansyah
Rapat bapak-bapak Rt 03/ Rw 04 ( 8 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 04 ( 9 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian Rw 03 ( 10 juni '08 ) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu PKK RT 01 RW 05 (10 juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Rapat Bapak-bapak RT 01 RW 05 (11 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Ibu-ibu pengajian RW 02 (12 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Pertemuan pengurus PKK (15 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
PKK RW 04 (9 Juli 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
2 Penyuluhan pentingnya peran serta orang tua dalam pendidikan anak 3 kali Bapak-bapak RW 2 (20 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari Dwi Hartanto
Ibu-ibu RW 1 (21 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
Posyandu Lansia (24 Juni 08) 70.000 70.000 - - - 1 hari
3 Pendampingan PAUD 21 kali Anak Usia Dini di RW 01 dan RW 05 1 hari Ujeng Dwi W
- Pengenalan warna - - - - -
- Pengenalan bentuk - - - - -
- Pengenalan arah - - - - -
- Ketrampilan - - - - -
PROGRAM FISIK
1 Pembuatan Perpustakaan Rakyat/Desa Majasari POSDAYA 1.000.000 - - - - 1 – 11 hari Catur Aan Jantoro
- Pemberian rak 1 rak 400.000 - - 400.000 -
- Pemberian buku 30 buku 600.000 - - 600.000 -
2 Pemberian alat bantu proses belajar mengajar PAUD POSDAYA (RW 1) 75.000 - - - - 1 – 3 hari Catur Aan Jantoro
- Poster 5 buah 25.000 25.000 - - -
- Mainan 15 buah 50.000 50.000 - - -
C Bidang Ekonomi Wirausaha
PROGRAM NON FISIK
1 Training Motivasi 1 kali Masyarakat Desa 350.000 350.000 - - - 1 hari Riski Oktariva
2 Penyuluhan VCO 1 kali Ibu-ibu POSDAYA - - - - - 1 hari Ujeng Dwi W
3 Penyuluhan pembuatan telur asin aneka rasa 1 kali Ibu-ibu POSDAYA - - - - - 1 hari Riski Oktariva
4 Penyuluhan pembuatan kripik pisang aneka rasa 1 kali Ibu-ibu POSDAYA - - - - - 1 hari Mahardiani
PROGRAM FISIK
1 Pembuatan VCO 1 liter Ibu-ibu POSDAYA 100.000 100.000 - - - 1 hari Riski Oktariva
2 Pembuatan Telur Asin Aneka Rasa 30 butir Ibu-ibu POSDAYA 60.000 60.000 - - - 1 hari Ujeng Dwi W
3 Pembuatan Kripik Pisang Aneka Rasa 2 kg Ibu-ibu POSDAYA 60.000 60.000 - - - 1 hari Riski Oktariva
PROGRAM TAMBAHAN
1 Program Buta Aksara / Keaksaraan Fungsional 21 kali Lansia RW 1 dan RW 5 - - - - - 1 hari Rizky Adhi N
2 Sunatan Masal 1 kali 4 Desa (Majasari, Bajong, Kedungjati, Wirasaba) di Bukateja - - - - - 1 hari
definitif
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulilah kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan program definitif KKN POSDAYA desa Tambi, Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang dengan tepat waktu.
Program-program yang kami rencanakan, kami sadari masih jauh dari kata sempurna, untuk itu kami menerima masukan berupa kritik maupun saran sehingga program yang kami rencanakan mejadi lebih baik.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada :
1. Ibu Sobiyah, selaku Kepala Desa TAMBI
2. Perangkat Desa Tambi
3. Seluruh masyarakat Desa Tambi
Semoga program-program yang telah kami rencanakan ini dapat terlaksana dengan baik tanpa suatu halangan yang berarti dan dapat bermanfaat bagi masyarakat Tambi.
Penyusun
I. PENDAHULUAN
Pembangunan adalah hal mutlak yang harus dilaksanakan oleh bangsa Indonesia dan seluruh bangsa lain di dunia. Pelaksanaan pembangunan di Indonesia tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja melainkan juga oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan adanya kebijakan pemerintah mengenai otonomi daerah, maka pemberdayaan masyarakat desa harus lebih ditingkaPAUDan baik sumber daya alam yang ada maupun sumber daya manusia sebagai subjek dan objek pembangunan. Pembangunan yang menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat, tentu saja tidak lepas dari peran serta berbagai pihak, yaitu instansi pemerintah, swasta, masyarakat maupun perguruan tinggi sebagai salah satu lembaga ilmiah.
Melalui Kuliah Kerja Nyata Pos Pemberdayaan Keluarga (KKN POSDAYA) diharapkan mahasiswa dapat memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada dengan pengembangan posyandu. Dalam hal ini tidak hanya melulu masalah kesehatan namun juga meliputi masalah pendidikan dan perekonomian dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai program pendidikan, KKN POSDAYA bertujuan untuk dikembangkan sebagai wahana bagi masyarakat dan semua keluarga di daerahnya guna menyampaikan, memperoleh, memperkuat dan membina komunikasi, informasi, edukasi, motivasi dan sekaligus advokasi kepada dan sesama anggota untuk membangun keluarga sejahtera serta menyegarkan kembali modal sosial budaya yang ada dalam masyarakatnya. Maksud pembentukan Posdaya untuk membangun wadah bagi keluarga di suatu daerah, terutama yang sosial ekonomi lemah. Untuk bergabung dalam suatu proses pemberdayaan bersama.
II. KONDISI UMUM LOKASI
Wilayah desa Tambi terletak di Kecamatan Watukumpul di bagian barat wilayah Kabupaten Pemalang. Luas wilayah Desa Tambi 360,10 ha, yang terdiri dari pemukiman penduduk 47 ha, tanah sawah 67 ha, tanah fasilitas umum kas desa 1.74 ha, lapangan 0.84 ha, perkantoran pemerintah 0.28 ha dan lain-lain 6.392 ha.
Di desa Tambi terdapat sebuah Pustu (PUSTU) yang sudah bisa melayani pemeriksaan ibu hamil, pelayanan KB dan persalinan. PUSTU juga melayani pemeriksaan kesehatan anak, yang mana ditunjang dengan pelayanan MTBS yaitu masalah tentang balita sakit yang harus ditangani lebih serius atau dengan penuh ketelitian dengan cara wawancara atau berkomunikasi langsung dengan orang tua balita, dari pembicaraan tersebut akan dicatat dan dipecahkan solusinya serta pengobatannya. PUSTU juga melayani imunisasi bagi bayi dan melayani kesehatan atau pemeriksaan umum untuk masyarakat, melaksanakan penjaringan kesehatan anak sekolah baik PAUD maupun SD. PUSTU juga melaksanakan penyuluhan-penyuluhan di masyarakat, PUSTU juga melakukan surveier untuk mengetahui ada tidaknya balita gizi buruk atau lingkungan yang tidak sehat. Di samping kinerja-kinerja di atas, kinerja Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) juga melaksanakan kegiatan bulanan seperti imunisasi dan pertemuan kader yang dilaksanakan 1 bulan sekali yang setiap pertemuan membahas tentang perkembangan posyandu. KKN Posdaya kelompok kami dipusaPAUDan di Posyandu Desa Tambi.
Kegiatan dibidang kerohanian cukup baik dengan adanya kelompok pengajian. Adanya pertemuan rutin tiap RT dapat mempererat rasa kekeluargaan dan dapat dijadikan ajang rembug dalam menyelesaikan masalah yang ada di wilayah tempat tinggal. Rasa kegotongroyongan masih sangat kental dimasyarakat sehingga dapat digunakan untuk menunjang proses pembangunan desa dan mental masyarakat. Desa Tambi mempunyai ciri-ciri fisik dan masyarakat yang hampir sama dengan desa-desa lain, hal tersebut dapat dilihat dari data dibawah ini:
1.1.1. Potensi Dasar / Alam
• Banyak RW : 2 RW
• Banyak RT : 11 RT
1.1.2. Sarana Umum
• Sarana Keagamaan : terdapat 8 mushola dan 3 masjid.
• Sarana Pendidikan : terdapat 2 PAUD dan 2 SD, TPQ 11, Madrasha 11
• Sarana Kesehatan : terdapat 1 Pustu dan 3
posyandu
• Sarana Olahraga : terdapat 1 lapangan sepak bola, 1 meja pingpong dan 1 lapangan basket
1.1.3. Penduduk
• Jumlah Penduduk : 2000-2500 jiwa
• Jumlah Kepala Keluarga : 500-1000 KK
• Jumlah Penduduk dalam kelompok umur:
Tabel 1. Jumlah penduduk menurut umur
NO Golongan Umur Jumlah
1 0 – 1 41
2 1 – 4 159
3 5 – 9 184
4 10 – 14 182
5 15 – 19 194
6 20 – 24 172
7 25 – 29 166
8 30 – 34 178
9 35 – 39 145
10 40 – 44 169
11 45 – 49 170
12 50 – 54 164
13 55 – 58 132
14 > 58 123
TOTAL 2179
• Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan:
a. Penduduk tidak/ belum tamat SD : 226 orang
b. Penduduk tamat SD : 482 orang
c. Penduduk tamat SLTP : 97orang
d. Penduduk tamat SLTA : 42 orang
e. Penduduk tamat Akademi/DIII : 13 orang
f. Penduduk tamat S1 : 4 orang
• Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian :
a. Buruh tani : 421 orang
b. Petani : 263 orang
c. Karyawan pabrik : 48 orang
d. Pedagang / pengusaha : 46 orang
e. PNS : 10 orang
f. Montir : 4 orang
g. Tukang kayu : 9 orang
h. Pengrajin : 12 orang
1.1.4. Keadaan Perekonomian
• Pertanian tanaman pangan
1. Luas sawah : 67 ha
2. Kepemilikan sawah menurut kelas usaha
a. Sawah irigasi : 521 RTP
b. Buruh tani : 442 orang
3. Kepemilikan tanah sawah menurut luasnya
a. Tanah sawah : 246 RTP
b. Kurang dari 0,5 ha : 229 RTP
c. 0,5 – 1 ha : 15 RTP
d. > 1,0 ha : 2 RTP
4. Hasil tanam menurut komoditas pangan :
a. Jagung : 29,75 ton/ha
b. Padi : 32,5 ton/ha
c. Ubi kayu : 6 ton/ha
• Peternakan
1. Jumlah ternak menurut jenis:
a. Sapi : 41 ekor
b. Ayam : 729 ekor
c. Kerbau : 18 ekor
d. Kambing : 240 ekor
1.1.5. Potensi Desa
Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang memiliki sumber daya yang cukup representatif untuk dikembangkan, antara lain:
• Bidang pertanian
Pada bidang pertanian, komoditas yang paling potensial adalah pohon Albasia dan Gelagah. Untuk permasalahan yang terdapat pada bidang pertanian meliputi hama penyakit tanaman dan pengairan.
• Bidang peternakan dan perikanan
Potensi desa di bidang peternakan, komoditas yang paling potensial untuk dikembangkan adalah peternakan ayam, kambing, sapi. Sedangkan masalah yang masih dihadapi dalam bidang ini adalah pakan dan pengolahan kotoran.
• Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia belum ditunjang oleh tingkat pendidikan yang cukup baik, sehingga masih harus digali potensi pembangunan dan perubahan untuk membangun paradigma baru masyarakat dan perekonomian rakyat.
• Bidang kesehatan.
Memiliki potensi sarana kesehatan 1 Pustu, 3 posyandu. Untuk tenaga kesehatan terdiri dari 1 orang bidan dan 1 orang kader kesehatan.
III. IDENTIFIKASI DAN PEMECAHAN MASALAH
Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang terdiri dari 4 RW dan 11 RT, dalam pelaksanaannya sangat tergantung pada masyarakat dan pemerintah daerah setempat, dimana mayoritas masyarakatnya adalah keluarga pra sejahtera. Keadaan alam di desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang sebagaian besar dikembangkan dalam bidang pertanian. Sebagian besar lahan dimanfaaPAUDan untuk lahan pertanian.
Permasalahan yang dihadapi desa Tambi umumnya menyangkut bidang kesehatan, ekonomi produksi dan pendidikan. Bidang kesehatan menyangkut masalah kesehatan masyarakat antara lain kesadaran akan pentingya perilaku hidup sehat, seperti membiasakan diri untuk menggunakan WC untuk buang air besar, kebiasaan mencuci tangan dan sistem pengolahan limbah masyarakat. Untuk bidang ekonomi produksi permasalahannya adalah masih minimnya pengetahuan masyarakat dalam pengolahan hasil pertanian dan peternakan. Bidang pendidikan memiliki permasalahan kurang tersedianya sarana dan prasarana pendidikan seperti ruangan yang kurang memadai dan kelengkapan bermain dan belajar.
Berdasarkan permasalahan di atas dan potensi yang dimiliki, KKN Posadaya yang dilaksanakan di desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang berusaha untuk merencanakan, mengelola, mengevaluasi dan memecahkan permasalahan kesehatan, ekonomi produksi dan pendidikan dalam usaha memberdayakan masyarakat guna mengembangkan potensi yang dimiliki desa terutama di bidang kesehatan, ekonomi produksi dan pendidikan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup sehingga tercipta masyarakat yang lebih sehat, sejahtera dan mandiri.
Puji syukur alhamdulilah kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan program definitif KKN POSDAYA desa Tambi, Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang dengan tepat waktu.
Program-program yang kami rencanakan, kami sadari masih jauh dari kata sempurna, untuk itu kami menerima masukan berupa kritik maupun saran sehingga program yang kami rencanakan mejadi lebih baik.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada :
1. Ibu Sobiyah, selaku Kepala Desa TAMBI
2. Perangkat Desa Tambi
3. Seluruh masyarakat Desa Tambi
Semoga program-program yang telah kami rencanakan ini dapat terlaksana dengan baik tanpa suatu halangan yang berarti dan dapat bermanfaat bagi masyarakat Tambi.
Penyusun
I. PENDAHULUAN
Pembangunan adalah hal mutlak yang harus dilaksanakan oleh bangsa Indonesia dan seluruh bangsa lain di dunia. Pelaksanaan pembangunan di Indonesia tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja melainkan juga oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan adanya kebijakan pemerintah mengenai otonomi daerah, maka pemberdayaan masyarakat desa harus lebih ditingkaPAUDan baik sumber daya alam yang ada maupun sumber daya manusia sebagai subjek dan objek pembangunan. Pembangunan yang menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat, tentu saja tidak lepas dari peran serta berbagai pihak, yaitu instansi pemerintah, swasta, masyarakat maupun perguruan tinggi sebagai salah satu lembaga ilmiah.
Melalui Kuliah Kerja Nyata Pos Pemberdayaan Keluarga (KKN POSDAYA) diharapkan mahasiswa dapat memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada dengan pengembangan posyandu. Dalam hal ini tidak hanya melulu masalah kesehatan namun juga meliputi masalah pendidikan dan perekonomian dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai program pendidikan, KKN POSDAYA bertujuan untuk dikembangkan sebagai wahana bagi masyarakat dan semua keluarga di daerahnya guna menyampaikan, memperoleh, memperkuat dan membina komunikasi, informasi, edukasi, motivasi dan sekaligus advokasi kepada dan sesama anggota untuk membangun keluarga sejahtera serta menyegarkan kembali modal sosial budaya yang ada dalam masyarakatnya. Maksud pembentukan Posdaya untuk membangun wadah bagi keluarga di suatu daerah, terutama yang sosial ekonomi lemah. Untuk bergabung dalam suatu proses pemberdayaan bersama.
II. KONDISI UMUM LOKASI
Wilayah desa Tambi terletak di Kecamatan Watukumpul di bagian barat wilayah Kabupaten Pemalang. Luas wilayah Desa Tambi 360,10 ha, yang terdiri dari pemukiman penduduk 47 ha, tanah sawah 67 ha, tanah fasilitas umum kas desa 1.74 ha, lapangan 0.84 ha, perkantoran pemerintah 0.28 ha dan lain-lain 6.392 ha.
Di desa Tambi terdapat sebuah Pustu (PUSTU) yang sudah bisa melayani pemeriksaan ibu hamil, pelayanan KB dan persalinan. PUSTU juga melayani pemeriksaan kesehatan anak, yang mana ditunjang dengan pelayanan MTBS yaitu masalah tentang balita sakit yang harus ditangani lebih serius atau dengan penuh ketelitian dengan cara wawancara atau berkomunikasi langsung dengan orang tua balita, dari pembicaraan tersebut akan dicatat dan dipecahkan solusinya serta pengobatannya. PUSTU juga melayani imunisasi bagi bayi dan melayani kesehatan atau pemeriksaan umum untuk masyarakat, melaksanakan penjaringan kesehatan anak sekolah baik PAUD maupun SD. PUSTU juga melaksanakan penyuluhan-penyuluhan di masyarakat, PUSTU juga melakukan surveier untuk mengetahui ada tidaknya balita gizi buruk atau lingkungan yang tidak sehat. Di samping kinerja-kinerja di atas, kinerja Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) juga melaksanakan kegiatan bulanan seperti imunisasi dan pertemuan kader yang dilaksanakan 1 bulan sekali yang setiap pertemuan membahas tentang perkembangan posyandu. KKN Posdaya kelompok kami dipusaPAUDan di Posyandu Desa Tambi.
Kegiatan dibidang kerohanian cukup baik dengan adanya kelompok pengajian. Adanya pertemuan rutin tiap RT dapat mempererat rasa kekeluargaan dan dapat dijadikan ajang rembug dalam menyelesaikan masalah yang ada di wilayah tempat tinggal. Rasa kegotongroyongan masih sangat kental dimasyarakat sehingga dapat digunakan untuk menunjang proses pembangunan desa dan mental masyarakat. Desa Tambi mempunyai ciri-ciri fisik dan masyarakat yang hampir sama dengan desa-desa lain, hal tersebut dapat dilihat dari data dibawah ini:
1.1.1. Potensi Dasar / Alam
• Banyak RW : 2 RW
• Banyak RT : 11 RT
1.1.2. Sarana Umum
• Sarana Keagamaan : terdapat 8 mushola dan 3 masjid.
• Sarana Pendidikan : terdapat 2 PAUD dan 2 SD, TPQ 11, Madrasha 11
• Sarana Kesehatan : terdapat 1 Pustu dan 3
posyandu
• Sarana Olahraga : terdapat 1 lapangan sepak bola, 1 meja pingpong dan 1 lapangan basket
1.1.3. Penduduk
• Jumlah Penduduk : 2000-2500 jiwa
• Jumlah Kepala Keluarga : 500-1000 KK
• Jumlah Penduduk dalam kelompok umur:
Tabel 1. Jumlah penduduk menurut umur
NO Golongan Umur Jumlah
1 0 – 1 41
2 1 – 4 159
3 5 – 9 184
4 10 – 14 182
5 15 – 19 194
6 20 – 24 172
7 25 – 29 166
8 30 – 34 178
9 35 – 39 145
10 40 – 44 169
11 45 – 49 170
12 50 – 54 164
13 55 – 58 132
14 > 58 123
TOTAL 2179
• Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan:
a. Penduduk tidak/ belum tamat SD : 226 orang
b. Penduduk tamat SD : 482 orang
c. Penduduk tamat SLTP : 97orang
d. Penduduk tamat SLTA : 42 orang
e. Penduduk tamat Akademi/DIII : 13 orang
f. Penduduk tamat S1 : 4 orang
• Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian :
a. Buruh tani : 421 orang
b. Petani : 263 orang
c. Karyawan pabrik : 48 orang
d. Pedagang / pengusaha : 46 orang
e. PNS : 10 orang
f. Montir : 4 orang
g. Tukang kayu : 9 orang
h. Pengrajin : 12 orang
1.1.4. Keadaan Perekonomian
• Pertanian tanaman pangan
1. Luas sawah : 67 ha
2. Kepemilikan sawah menurut kelas usaha
a. Sawah irigasi : 521 RTP
b. Buruh tani : 442 orang
3. Kepemilikan tanah sawah menurut luasnya
a. Tanah sawah : 246 RTP
b. Kurang dari 0,5 ha : 229 RTP
c. 0,5 – 1 ha : 15 RTP
d. > 1,0 ha : 2 RTP
4. Hasil tanam menurut komoditas pangan :
a. Jagung : 29,75 ton/ha
b. Padi : 32,5 ton/ha
c. Ubi kayu : 6 ton/ha
• Peternakan
1. Jumlah ternak menurut jenis:
a. Sapi : 41 ekor
b. Ayam : 729 ekor
c. Kerbau : 18 ekor
d. Kambing : 240 ekor
1.1.5. Potensi Desa
Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang memiliki sumber daya yang cukup representatif untuk dikembangkan, antara lain:
• Bidang pertanian
Pada bidang pertanian, komoditas yang paling potensial adalah pohon Albasia dan Gelagah. Untuk permasalahan yang terdapat pada bidang pertanian meliputi hama penyakit tanaman dan pengairan.
• Bidang peternakan dan perikanan
Potensi desa di bidang peternakan, komoditas yang paling potensial untuk dikembangkan adalah peternakan ayam, kambing, sapi. Sedangkan masalah yang masih dihadapi dalam bidang ini adalah pakan dan pengolahan kotoran.
• Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia belum ditunjang oleh tingkat pendidikan yang cukup baik, sehingga masih harus digali potensi pembangunan dan perubahan untuk membangun paradigma baru masyarakat dan perekonomian rakyat.
• Bidang kesehatan.
Memiliki potensi sarana kesehatan 1 Pustu, 3 posyandu. Untuk tenaga kesehatan terdiri dari 1 orang bidan dan 1 orang kader kesehatan.
III. IDENTIFIKASI DAN PEMECAHAN MASALAH
Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang terdiri dari 4 RW dan 11 RT, dalam pelaksanaannya sangat tergantung pada masyarakat dan pemerintah daerah setempat, dimana mayoritas masyarakatnya adalah keluarga pra sejahtera. Keadaan alam di desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang sebagaian besar dikembangkan dalam bidang pertanian. Sebagian besar lahan dimanfaaPAUDan untuk lahan pertanian.
Permasalahan yang dihadapi desa Tambi umumnya menyangkut bidang kesehatan, ekonomi produksi dan pendidikan. Bidang kesehatan menyangkut masalah kesehatan masyarakat antara lain kesadaran akan pentingya perilaku hidup sehat, seperti membiasakan diri untuk menggunakan WC untuk buang air besar, kebiasaan mencuci tangan dan sistem pengolahan limbah masyarakat. Untuk bidang ekonomi produksi permasalahannya adalah masih minimnya pengetahuan masyarakat dalam pengolahan hasil pertanian dan peternakan. Bidang pendidikan memiliki permasalahan kurang tersedianya sarana dan prasarana pendidikan seperti ruangan yang kurang memadai dan kelengkapan bermain dan belajar.
Berdasarkan permasalahan di atas dan potensi yang dimiliki, KKN Posadaya yang dilaksanakan di desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang berusaha untuk merencanakan, mengelola, mengevaluasi dan memecahkan permasalahan kesehatan, ekonomi produksi dan pendidikan dalam usaha memberdayakan masyarakat guna mengembangkan potensi yang dimiliki desa terutama di bidang kesehatan, ekonomi produksi dan pendidikan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup sehingga tercipta masyarakat yang lebih sehat, sejahtera dan mandiri.
unilever
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN KKN POSDAYA
DESA TAMBI
KECAMATAN WATUKUMPUL
KABUPATEN PEMALANG
Oleh :
SARI SUNDARI A1A005030
DIKY MARDIANTO C1C005008
DWI CAHYO N. C1G007049
DWI PEPI ANDANI D1D005039
RAHAJENG PUSPA P. E1A005099
NURRUL NURFADILAH F1C004077
ENDAH PURNAMASARI G1A005124
FIKA DWI PUSPITA J1A005031
ABDUL WAKHID L1A005039
AGIS TAUFIK NIA005107
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PURWOKERTO
2009
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia sehingga penyusunan program definitif Kuliah Kerja Nyata Posdaya (KKN POSDAYA) Universitas Jenderal Soedirman semester gasal 2008/2009 di desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang yang telah akan dilaksanakan tanggal 27 Januari 2009 dan berakhir tanggal 3 Maret 2009
Program ini memuat informasi tentang berbagai hal mengenai program kerja KKN POSDAYA, rencana pelaksanaan KKN POSDAYA. Adapun program definitif KKN POSDAYA ini diharapkan dapat bermanfaat dalam pemantauan pelaksanaan KKN POSDAYA yang diadakan didesa ini sehingga pada akhirnya bermanfat pula bagi masyarakat ataupun pemerintah daerah setempat. Sehubungan dengan hal tersebut maka kami ucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada :
1. Prof. Dr. Ir.Soedjarwo, SU, selaku Rektor Universitas Jenderal Soedirman.
2. Ir. H. Sukardi, MS., selaku ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Unsoed.
3. dr Agung Suprasetya Dwi Laksana MScPH selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang telah banyak memberikan bimbingan dan bantuan penyusunan dalam penulisan program kerja.
4. Ibu Sobiyah selaku kepala desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang, yang selalu memberikan dukungan dan bantuan baik moril maupun materiil sehingga kami mampu menjalankan program dengan baik.
5. PT.UNILEVER Kabupaten Purbalingga atas bantuan dan kerjasamanya dalam pelaksanaan kegiatan KKN POSDAYA UNSOED.
6. Ibu Sri Harningsih Selaku Kepala puskesmas pembantu dan bidan desa kec.Watukumpul, Kab.Pemalang yang selalu mendukung kami baik dana maupun inspirasi-inspirasinya yang dapat menambah wawasan kami.
7. Aparat desa, tokoh-tokoh masyarakat desa, dan warga Tambi yang sangat antusias dan membantu kami dalam menjalankan program POSDAYA.
8. Teman-teman seperjuangan, senasib dan sepenanggungan KKN POSDAYA UNSOED 2008/2009.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan program kerja ini. Akhir kata penyusun berharap laporan ini berguna dan bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Purwokerto, Maret 2009
Tim KKN POSDAYA Desa Tambi
BAB I
PENDAHULUAN
Pembangunan adalah hal mutlak yang harus dilaksanakan oleh bangsa Indonesia dan seluruh bangsa lain di dunia. Pelaksanaan pembangunan di Indonesia tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja melainkan juga oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan adanya kebijakan pemerintah mengenai otonomi daerah, maka pemberdayaan masyarakat desa harus lebih ditingkatkan baik sumber daya alam yang ada maupun sumber daya manusia sebagai subjek dan objek pembangunan. Pembangunan yang menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat, tentu saja tidak lepas dari peran serta berbagai pihak, yaitu instansi pemerintah, swasta, masyarakat maupun perguruan tinggi sebagai salah satu lembaga ilmiah.
Melalui Kuliah Kerja Nyata POSDAYA (KKN POSDAYA) diharapkan mahasiswa dapat memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada khususnya masalah kesehatan dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai program pendidikan, KKN POSDAYA bertujuan agar mahasiswa diperkenalkan secara langsung dengan masyarakat dan permasalahannya serta dengan cara kerja antar sektor Interdisipliner. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa mengamalkan ilmu dan menanggulangi masalah secara pragmatis. Dengan kata lain, melalui KKN POSDAYA mahasiswa diharapkan dapat membantu pembangunan masyarakat, sehingga peran serta masyarakat sangat menentukan keberhasilan KKN POSDAYA.
A. Keadaan Umum Lokasi KKN POSDAYA
Desa Tambi dengan luas wilayah desa 360,10 ha. Adapun batas-batas wilayah sebagai berikut:
1. Sebelah utara : Desa Watukumpul
2. Sebelah timur : Desa Majalangu
3. Sebelah barat : Desa Badak
4. Sebelah selatan : Kabupaten Purbalingga
Penduduk di desa Tambi berjumlah 2.037 orang yang terdiri dari 622 KK. Mata pencaharian penduduk desa Tambi adalah petani 263 orang, buruh tani 421 orang, pedagang 46 orang, perajin 2 orang, PNS 10 orang, montir 4 orang, dan buruh / swasta 48 orang
Dilihat dari jumlah penduduk dari bermata pencaharian bertani, maka potensi di desa Tambi yang paling menonjol adalah hasil-hasil pertanian yaitu jagung, padi, ubi kayu. Kebanyakan para petani memelihara hewan ternak yaitu: ayam, kambing, sapi, dan kerbau. Selain itu juga ada yang memanfaatkan lahan pekarangan dan tegalan untuk dibuat kolam atau empang.
Kegiatan dibidang kerohanian cukup baik dengan adanya kelompok pengajian. Adanya pertemuan rutin tiap RT dapat mempererat rasa kekeluargaan dan dapat dijadikan ajang rembug dalam menyelesaikan masalah yang ada diwilayah tempat tinggal. Rasa kegotong royongan masih sangat kental dimasyarakat sehingga dapat digunakan untuk menunjang proses pembangunan desa dan mental masyarakat. Desa Tambi mempunyai ciri-ciri fisik dan masyarakat yang hampir sama dengan desa-desa lain, hal tersebut dapat dilihat dari data dibawah ini:
1. Potensi Dasar / Alam
Banyak Dusun : 2 Unit
Banyak RW : 2 Unit
Banyak RT : 11 Unit
2. Sarana Pemerintahan Desa
Balai Desa : 1 Unit
Kantor Desa : 1 Unit
3. Penduduk
a. Jumlah Kepala Keluarga : 622 Orang
b. Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan
1) Jumlah penduduk belum sekolah : - orang
2) Usia 7-45 tahun tidak pernah sekolah : 27 orang
3) Jumlah penduduk tidak tamat SD/sederajat : 226 orang
4) Jumlah penduduk tamat SD/sederajat : 482 orang
5) Jumlah penduduk tamat SLTP/sederajat : 97 orang
6) Jumlah penduduk tamat SLTA/sederajat : 42 orang
7) Jumlah penduduk tamat D-1 : 3 orang
8) Jumlah penduduk tamat D-2 : 7 orang
9) Jumlah penduduk tamat D-3 : 3 orang
10) Jumlah penduduk tamat S-1 : 4 orang
4. Potensi Desa
Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang memiliki sumber daya yang cukup representatif untuk dikembangkan, antara lain:
a. Bidang pertanian
Sektor pertanian yang ada di Desa Tambi meliputi sawah, tanah tegal/ladang, dengan produksi tanamannya yaitu tanaman pangan berupa padi, jagung, dan ubi kayu.
b. Bidang peternakan
Potensi desa di bidang peternakan yaitu peternakan kambing, sapi, ayam, dan kerbau.
c. Bidang usaha kecil Menengah/ Home Industri
Potensi desa di bidang usaha kecil menengah tidak banyak. Usaha yang ada di desa Tambi berupa industri kerajinan dan makanan.
d. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia yang ada belum ditunjang oleh tingkat pendidikan yang cukup baik, merupakan potensi pembangunan dan perubahan untuk membangun paradigma baru masyarakat dan perekonomian rakyat.
B. Latar Belakang Kegiatan KKN POSDAYA Secara Umum
Desa Tambi terdiri dari 2 Dusun dan 11 RT, dalam pelaksanaannya sangat tergantung pada masyarakat dan pemerintah daerah setempat, dimana mayoritas masyarakatnya adalah keluarga sejahtera.
Keadaan alam di Desa Tambi cukup potensial untuk dikembangkan. Tanah yang subur dapat digunakan sebagai tempat menanam berbagai sumber pangan yang menghasilkan, sehingga banyak lahan yang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tegalan/kebun dan sawah. Sarana yang ada seperti jalan tidak cukup memadai, karena banyak jalan yang rusak. Desa Tambi sudah dikatakan desa yang berkembang, Lembaga Kemasyarakatan desa belum terlalu baik di bidang ekonomi, namun telah terbentuk koperasi-koperasi kelompok, yaitu koperasi simpan pinjam PKK, (namun Koperasi Unit Desa belum ada), di bidang pendidikan, Sudah tersedia PAUD, TPQ, dan SD, Di bidang kesehatan tersedia PUSTU (Puskesmas Pembantu), FKD (forum kesehatan Desa), kegiatan PHBS masih terus berjalan setiap hari minggu dengan motor penggerak dari ibu-ibu PKK, jambanisasi dan Perbaikan Rumah layak huni sudah diprogramkan dari desa, melalui dana swadaya masyarakat, Posyandu Balita berjalan dengan lancar dengan menerapkan prinsip 5 meja dengan benar (ada penyuluhan kesehatan/pemberian informasi setelah penimbangan, pencatatan, dan imunisasi). Posyandu Lansia baru di PUSTU, namun kegiatannya sekarang masih berjalan. Kesadaran masyarakat akan sanitasi lingkungan kurang, hal ini bisa dilihat pada masyarakat yang membuang BAB sembarangan, dan terkadang kebiasaan BAB di sungai. Permasalahan kesehatan tersebut merupakan sebagian kecil dari permasalahan kesehatan yang ada di Desa Tambi.
Berdasarkan permasalahan di atas dan potensi yang dimiliki, KKN POSDAYA yang dilaksanakan di Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang berusaha untuk merencanakan, mengelola, mengevaluasi dan memecahkan permasalahan kesehatan dalam usaha mengembangkan potensi yang dimiliki desa untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang lebih mengerti tentang kesehatan lingkungan dan kesehatan diri.
BAB II
SOSIALISASI DAN DEMO SIKAT GIGI SERTA CUCI TANGAN
Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posdaya Universitas Jenderal Soedirman Tahun Ajaran 2008/2009 di Desa Tambi dimulai sejak tanggal 27 Januari 2009 sampai dengan 3 Maret 2009. Kegiatan KKN ini terdiri dari empat bidang, yaitu Bidang Kesehatan, Bidang Pendidikan, Bidang Ekonomi, dan Bidang Lingkungan yang kesemuanya meliputi bidang fisik dan non fisik.
A. Latar Belakang Kegiatan
Menurut HL Blum (1974) ada 4 (empat) faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat antara lain : Lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan keturunan. Dalam teori tersebut disebutkan bahwa lingkungan merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap derajat kesehatan masyarakat, kemudian perilaku, pelayanan kesehatan dan yang terakhir adalah keturunan.
Untuk pelatihan kesehatan sejak dini juga sangat dibutuhkan oleh masyarakat Desa Tambi. Hal ini demi tercapainya kemandirian kesehatan masyarakat dan adanya regenerasi secara terus-menerus. Siswa-siswi SDN 1 dan 2 merupakan elemen potensial yang dapat dididik untuk bisa menjadi kader kesehatan cilik. Para siswa ini nantinya akan dilatih menjadi generasi yang sadar kesehatan. Demonstrasi tentang cuci tangan dan gosok gigi yang tepat dan benar akan menjadi salah satu program yang nantinya akan bermanfaat sebagai suatu kebiasaan yang akan membangkitkan kesadaran para generasi muda untuk melakukan kebiasaan hidup sehat.
Kebiasaan sehat (cuci tangan) satu ini sering dianggap sepele atau merasa tidak perlu dilakukan walaupun tangan tampak bersih, tidak kotor, dan tidak berbau. Padahal tangan yang tidak tampak kotor belum tentu bebas dari kuman penyakit. Pengetahuan tentang penyakit gigi dan mulut yang banyak diderita adalah gigi berlubang (keropos/karies) dan gusi berdarah (radang). Rongga mulut setiap penuh dengan bakteri, sisa makanan menyebabkan bakteri tumbuh subur, berkelompok, melekat erat pada gigi. Oleh karena itu untuk pencegahan dilakukan sikat gigi secara teratur dan benar.
Dari uraian diatas, kesehatan lingkungan yang juga karena perilaku masyarakat merupakan permasalahan besar yang didapatkan di setiap dusun yang ada. Dan permasalahan yang lain kemungkinan besar dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat desa sehingga kami bermaksud memberdayakan dan melakukan intervensi dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat lewat pertemuan-pertemuan warga dan pengetahuan kepada siswa-siswa SD Tambi melalui demo gogok gigi dan cuci tangan ini.
Tujuan kegiatan secara umum, diharapkan masyarakat dapat mengetahui masalah kesehatan masyarakat, dan secara khusus diharapkan masyarakat dapat mengetahui tentang pentingnya kesehatan, masyarakat melaksanakan upaya kesehatan, dan kesehatan masyarakat meningkat.
B. Target Kegiatan
Target pelaksanaan kegiatan sosialisasi cuci tangan dan gosok gigi yang benar ini adalah dilakukan sebanyak 1 kali pertemuan pada masing-masing SD dengan jumlah peserta 150 anak/SD
C. Persiapan Kegiatan
Persiapan kegiatan demo gosok gigi dan cuci tangan mulai dilaksanakan dari tanggal 17-22 Februari 2009, dimulai dengan koordinasi awal dengan kepala sekolah untuk mengadakan sosialisasi dan demo sikat gigi serta cuci tangan. Tanggal 21 Februari 2009 kita melakukan penjaringan anak-anak SD N I dan II kelas 4, 5 dan 6 didapatkan data bahwa > 70% anak-anak SD kelas 4, 5 dan 6 desa Tambi belum dapat melakukan sikat gigi dan cuci tangan yang benar sesuai dengan yang dianjurkan Selanjutnya kita berkoordinasi dengan Kepala Sekolah SD untuk waktu pelaksanaan, dan persiapan tempat untuk kegiatan demo cuci tangan dan sikat gigi.
D. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan demo cuci tangan dan gosok gigi dilaksanakan selama 1 hari pada tanggal 23 Februari 2009. Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan SDN 1 Tambi dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB. Peserta sebanyak ± 150 siswa. Materi pelatihan yang diberikan diambil dari buku panduan cuci tangan dan gosok gigi yang baik dari Lifebouy (PT. Unilever). Pemberi materi terdiri dari anggota tim KKN Posdaya. Acara diisi dengan penyuluhan oleh mahasiswa KKN dan dilanjutkan demonstrasi oleh anak-anak SD. Pada kegiatan demo cuci tangan digunakan sabun Lifebuoy kecil, siswa-siswi mencuci tangan sesuai petunjuk pada waktu penyuluhan. Sesudah dicuci tangan dilap dengan handuk kecil dari lifebouy. Sebagian sabun kecil ada yang di tinggal untuk inventaris di sekolah. Sabun lifebouy yang besar dan buku panduan cuci tangan diberikan ke guru.
E. Evaluasi Kegiatan
Kegiatan sosialisasi cuci tangan-gosok gigi secara umum berjalan dengan lancar. Keberhasilan ini disebabkan oleh dukungan dari pihak sekolah yang cukup besar. Diantaranya yaitu dengan memberikan waktu khusus untuk pelatihan demo tersebut pada saat jam sekolah sehingga siswa dapat berkonsentrasi penuh dalam mengikuti proses pemberian materi. Tingkat antusiasme siswa-siswi SDN 1 dan 2 Tambi cukup baik dalam merespon kegiatan tersebut, hal ini dibuktikan dengan banyaknya antusiasme siswa-siswi dalam mengikuti pelatihan dan dibuktikan dengan keinginan untuk mencoba cuci tangan dan gosok gigi yang benar.
F. Penanggung Jawab
Abdul Wakhid, & team KKN POSDAYA Tambi
G. Dokumentasi
(Terlampir)
BAB III
PENUTUP
Demikianlah laporan kegiatan ini kami buat sebagai gambaran pelaksanaan kegiatan KKN POSDAYA di Desa Tambi Kecamaatan Watukumpul Kabupaten Pemalang.
Terima kasih kami ucapkan kepada PT.UNILEVER Purbalingga yang telah memberikan bantuan dana sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan lancar.
PANITIA PELAKSANA KEGIATAN
KULIAH KERJA NYATA
DESA TAMBI KECAMATAN WATUKUMPUL
KABUPATEN PEMALANG
Kormades Desa Tambi Ketua Pelaksana
Abdul Wakhid Diky Mardianto
L1A005039 CIC005008
Mengetahui,
Kepala Desa Tambi
SOBIYAH
DESA TAMBI
KECAMATAN WATUKUMPUL
KABUPATEN PEMALANG
Oleh :
SARI SUNDARI A1A005030
DIKY MARDIANTO C1C005008
DWI CAHYO N. C1G007049
DWI PEPI ANDANI D1D005039
RAHAJENG PUSPA P. E1A005099
NURRUL NURFADILAH F1C004077
ENDAH PURNAMASARI G1A005124
FIKA DWI PUSPITA J1A005031
ABDUL WAKHID L1A005039
AGIS TAUFIK NIA005107
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PURWOKERTO
2009
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia sehingga penyusunan program definitif Kuliah Kerja Nyata Posdaya (KKN POSDAYA) Universitas Jenderal Soedirman semester gasal 2008/2009 di desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang yang telah akan dilaksanakan tanggal 27 Januari 2009 dan berakhir tanggal 3 Maret 2009
Program ini memuat informasi tentang berbagai hal mengenai program kerja KKN POSDAYA, rencana pelaksanaan KKN POSDAYA. Adapun program definitif KKN POSDAYA ini diharapkan dapat bermanfaat dalam pemantauan pelaksanaan KKN POSDAYA yang diadakan didesa ini sehingga pada akhirnya bermanfat pula bagi masyarakat ataupun pemerintah daerah setempat. Sehubungan dengan hal tersebut maka kami ucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada :
1. Prof. Dr. Ir.Soedjarwo, SU, selaku Rektor Universitas Jenderal Soedirman.
2. Ir. H. Sukardi, MS., selaku ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Unsoed.
3. dr Agung Suprasetya Dwi Laksana MScPH selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang telah banyak memberikan bimbingan dan bantuan penyusunan dalam penulisan program kerja.
4. Ibu Sobiyah selaku kepala desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang, yang selalu memberikan dukungan dan bantuan baik moril maupun materiil sehingga kami mampu menjalankan program dengan baik.
5. PT.UNILEVER Kabupaten Purbalingga atas bantuan dan kerjasamanya dalam pelaksanaan kegiatan KKN POSDAYA UNSOED.
6. Ibu Sri Harningsih Selaku Kepala puskesmas pembantu dan bidan desa kec.Watukumpul, Kab.Pemalang yang selalu mendukung kami baik dana maupun inspirasi-inspirasinya yang dapat menambah wawasan kami.
7. Aparat desa, tokoh-tokoh masyarakat desa, dan warga Tambi yang sangat antusias dan membantu kami dalam menjalankan program POSDAYA.
8. Teman-teman seperjuangan, senasib dan sepenanggungan KKN POSDAYA UNSOED 2008/2009.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan program kerja ini. Akhir kata penyusun berharap laporan ini berguna dan bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Purwokerto, Maret 2009
Tim KKN POSDAYA Desa Tambi
BAB I
PENDAHULUAN
Pembangunan adalah hal mutlak yang harus dilaksanakan oleh bangsa Indonesia dan seluruh bangsa lain di dunia. Pelaksanaan pembangunan di Indonesia tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja melainkan juga oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan adanya kebijakan pemerintah mengenai otonomi daerah, maka pemberdayaan masyarakat desa harus lebih ditingkatkan baik sumber daya alam yang ada maupun sumber daya manusia sebagai subjek dan objek pembangunan. Pembangunan yang menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat, tentu saja tidak lepas dari peran serta berbagai pihak, yaitu instansi pemerintah, swasta, masyarakat maupun perguruan tinggi sebagai salah satu lembaga ilmiah.
Melalui Kuliah Kerja Nyata POSDAYA (KKN POSDAYA) diharapkan mahasiswa dapat memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada khususnya masalah kesehatan dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai program pendidikan, KKN POSDAYA bertujuan agar mahasiswa diperkenalkan secara langsung dengan masyarakat dan permasalahannya serta dengan cara kerja antar sektor Interdisipliner. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa mengamalkan ilmu dan menanggulangi masalah secara pragmatis. Dengan kata lain, melalui KKN POSDAYA mahasiswa diharapkan dapat membantu pembangunan masyarakat, sehingga peran serta masyarakat sangat menentukan keberhasilan KKN POSDAYA.
A. Keadaan Umum Lokasi KKN POSDAYA
Desa Tambi dengan luas wilayah desa 360,10 ha. Adapun batas-batas wilayah sebagai berikut:
1. Sebelah utara : Desa Watukumpul
2. Sebelah timur : Desa Majalangu
3. Sebelah barat : Desa Badak
4. Sebelah selatan : Kabupaten Purbalingga
Penduduk di desa Tambi berjumlah 2.037 orang yang terdiri dari 622 KK. Mata pencaharian penduduk desa Tambi adalah petani 263 orang, buruh tani 421 orang, pedagang 46 orang, perajin 2 orang, PNS 10 orang, montir 4 orang, dan buruh / swasta 48 orang
Dilihat dari jumlah penduduk dari bermata pencaharian bertani, maka potensi di desa Tambi yang paling menonjol adalah hasil-hasil pertanian yaitu jagung, padi, ubi kayu. Kebanyakan para petani memelihara hewan ternak yaitu: ayam, kambing, sapi, dan kerbau. Selain itu juga ada yang memanfaatkan lahan pekarangan dan tegalan untuk dibuat kolam atau empang.
Kegiatan dibidang kerohanian cukup baik dengan adanya kelompok pengajian. Adanya pertemuan rutin tiap RT dapat mempererat rasa kekeluargaan dan dapat dijadikan ajang rembug dalam menyelesaikan masalah yang ada diwilayah tempat tinggal. Rasa kegotong royongan masih sangat kental dimasyarakat sehingga dapat digunakan untuk menunjang proses pembangunan desa dan mental masyarakat. Desa Tambi mempunyai ciri-ciri fisik dan masyarakat yang hampir sama dengan desa-desa lain, hal tersebut dapat dilihat dari data dibawah ini:
1. Potensi Dasar / Alam
Banyak Dusun : 2 Unit
Banyak RW : 2 Unit
Banyak RT : 11 Unit
2. Sarana Pemerintahan Desa
Balai Desa : 1 Unit
Kantor Desa : 1 Unit
3. Penduduk
a. Jumlah Kepala Keluarga : 622 Orang
b. Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan
1) Jumlah penduduk belum sekolah : - orang
2) Usia 7-45 tahun tidak pernah sekolah : 27 orang
3) Jumlah penduduk tidak tamat SD/sederajat : 226 orang
4) Jumlah penduduk tamat SD/sederajat : 482 orang
5) Jumlah penduduk tamat SLTP/sederajat : 97 orang
6) Jumlah penduduk tamat SLTA/sederajat : 42 orang
7) Jumlah penduduk tamat D-1 : 3 orang
8) Jumlah penduduk tamat D-2 : 7 orang
9) Jumlah penduduk tamat D-3 : 3 orang
10) Jumlah penduduk tamat S-1 : 4 orang
4. Potensi Desa
Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang memiliki sumber daya yang cukup representatif untuk dikembangkan, antara lain:
a. Bidang pertanian
Sektor pertanian yang ada di Desa Tambi meliputi sawah, tanah tegal/ladang, dengan produksi tanamannya yaitu tanaman pangan berupa padi, jagung, dan ubi kayu.
b. Bidang peternakan
Potensi desa di bidang peternakan yaitu peternakan kambing, sapi, ayam, dan kerbau.
c. Bidang usaha kecil Menengah/ Home Industri
Potensi desa di bidang usaha kecil menengah tidak banyak. Usaha yang ada di desa Tambi berupa industri kerajinan dan makanan.
d. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia yang ada belum ditunjang oleh tingkat pendidikan yang cukup baik, merupakan potensi pembangunan dan perubahan untuk membangun paradigma baru masyarakat dan perekonomian rakyat.
B. Latar Belakang Kegiatan KKN POSDAYA Secara Umum
Desa Tambi terdiri dari 2 Dusun dan 11 RT, dalam pelaksanaannya sangat tergantung pada masyarakat dan pemerintah daerah setempat, dimana mayoritas masyarakatnya adalah keluarga sejahtera.
Keadaan alam di Desa Tambi cukup potensial untuk dikembangkan. Tanah yang subur dapat digunakan sebagai tempat menanam berbagai sumber pangan yang menghasilkan, sehingga banyak lahan yang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tegalan/kebun dan sawah. Sarana yang ada seperti jalan tidak cukup memadai, karena banyak jalan yang rusak. Desa Tambi sudah dikatakan desa yang berkembang, Lembaga Kemasyarakatan desa belum terlalu baik di bidang ekonomi, namun telah terbentuk koperasi-koperasi kelompok, yaitu koperasi simpan pinjam PKK, (namun Koperasi Unit Desa belum ada), di bidang pendidikan, Sudah tersedia PAUD, TPQ, dan SD, Di bidang kesehatan tersedia PUSTU (Puskesmas Pembantu), FKD (forum kesehatan Desa), kegiatan PHBS masih terus berjalan setiap hari minggu dengan motor penggerak dari ibu-ibu PKK, jambanisasi dan Perbaikan Rumah layak huni sudah diprogramkan dari desa, melalui dana swadaya masyarakat, Posyandu Balita berjalan dengan lancar dengan menerapkan prinsip 5 meja dengan benar (ada penyuluhan kesehatan/pemberian informasi setelah penimbangan, pencatatan, dan imunisasi). Posyandu Lansia baru di PUSTU, namun kegiatannya sekarang masih berjalan. Kesadaran masyarakat akan sanitasi lingkungan kurang, hal ini bisa dilihat pada masyarakat yang membuang BAB sembarangan, dan terkadang kebiasaan BAB di sungai. Permasalahan kesehatan tersebut merupakan sebagian kecil dari permasalahan kesehatan yang ada di Desa Tambi.
Berdasarkan permasalahan di atas dan potensi yang dimiliki, KKN POSDAYA yang dilaksanakan di Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang berusaha untuk merencanakan, mengelola, mengevaluasi dan memecahkan permasalahan kesehatan dalam usaha mengembangkan potensi yang dimiliki desa untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang lebih mengerti tentang kesehatan lingkungan dan kesehatan diri.
BAB II
SOSIALISASI DAN DEMO SIKAT GIGI SERTA CUCI TANGAN
Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posdaya Universitas Jenderal Soedirman Tahun Ajaran 2008/2009 di Desa Tambi dimulai sejak tanggal 27 Januari 2009 sampai dengan 3 Maret 2009. Kegiatan KKN ini terdiri dari empat bidang, yaitu Bidang Kesehatan, Bidang Pendidikan, Bidang Ekonomi, dan Bidang Lingkungan yang kesemuanya meliputi bidang fisik dan non fisik.
A. Latar Belakang Kegiatan
Menurut HL Blum (1974) ada 4 (empat) faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat antara lain : Lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan keturunan. Dalam teori tersebut disebutkan bahwa lingkungan merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap derajat kesehatan masyarakat, kemudian perilaku, pelayanan kesehatan dan yang terakhir adalah keturunan.
Untuk pelatihan kesehatan sejak dini juga sangat dibutuhkan oleh masyarakat Desa Tambi. Hal ini demi tercapainya kemandirian kesehatan masyarakat dan adanya regenerasi secara terus-menerus. Siswa-siswi SDN 1 dan 2 merupakan elemen potensial yang dapat dididik untuk bisa menjadi kader kesehatan cilik. Para siswa ini nantinya akan dilatih menjadi generasi yang sadar kesehatan. Demonstrasi tentang cuci tangan dan gosok gigi yang tepat dan benar akan menjadi salah satu program yang nantinya akan bermanfaat sebagai suatu kebiasaan yang akan membangkitkan kesadaran para generasi muda untuk melakukan kebiasaan hidup sehat.
Kebiasaan sehat (cuci tangan) satu ini sering dianggap sepele atau merasa tidak perlu dilakukan walaupun tangan tampak bersih, tidak kotor, dan tidak berbau. Padahal tangan yang tidak tampak kotor belum tentu bebas dari kuman penyakit. Pengetahuan tentang penyakit gigi dan mulut yang banyak diderita adalah gigi berlubang (keropos/karies) dan gusi berdarah (radang). Rongga mulut setiap penuh dengan bakteri, sisa makanan menyebabkan bakteri tumbuh subur, berkelompok, melekat erat pada gigi. Oleh karena itu untuk pencegahan dilakukan sikat gigi secara teratur dan benar.
Dari uraian diatas, kesehatan lingkungan yang juga karena perilaku masyarakat merupakan permasalahan besar yang didapatkan di setiap dusun yang ada. Dan permasalahan yang lain kemungkinan besar dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat desa sehingga kami bermaksud memberdayakan dan melakukan intervensi dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat lewat pertemuan-pertemuan warga dan pengetahuan kepada siswa-siswa SD Tambi melalui demo gogok gigi dan cuci tangan ini.
Tujuan kegiatan secara umum, diharapkan masyarakat dapat mengetahui masalah kesehatan masyarakat, dan secara khusus diharapkan masyarakat dapat mengetahui tentang pentingnya kesehatan, masyarakat melaksanakan upaya kesehatan, dan kesehatan masyarakat meningkat.
B. Target Kegiatan
Target pelaksanaan kegiatan sosialisasi cuci tangan dan gosok gigi yang benar ini adalah dilakukan sebanyak 1 kali pertemuan pada masing-masing SD dengan jumlah peserta 150 anak/SD
C. Persiapan Kegiatan
Persiapan kegiatan demo gosok gigi dan cuci tangan mulai dilaksanakan dari tanggal 17-22 Februari 2009, dimulai dengan koordinasi awal dengan kepala sekolah untuk mengadakan sosialisasi dan demo sikat gigi serta cuci tangan. Tanggal 21 Februari 2009 kita melakukan penjaringan anak-anak SD N I dan II kelas 4, 5 dan 6 didapatkan data bahwa > 70% anak-anak SD kelas 4, 5 dan 6 desa Tambi belum dapat melakukan sikat gigi dan cuci tangan yang benar sesuai dengan yang dianjurkan Selanjutnya kita berkoordinasi dengan Kepala Sekolah SD untuk waktu pelaksanaan, dan persiapan tempat untuk kegiatan demo cuci tangan dan sikat gigi.
D. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan demo cuci tangan dan gosok gigi dilaksanakan selama 1 hari pada tanggal 23 Februari 2009. Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan SDN 1 Tambi dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB. Peserta sebanyak ± 150 siswa. Materi pelatihan yang diberikan diambil dari buku panduan cuci tangan dan gosok gigi yang baik dari Lifebouy (PT. Unilever). Pemberi materi terdiri dari anggota tim KKN Posdaya. Acara diisi dengan penyuluhan oleh mahasiswa KKN dan dilanjutkan demonstrasi oleh anak-anak SD. Pada kegiatan demo cuci tangan digunakan sabun Lifebuoy kecil, siswa-siswi mencuci tangan sesuai petunjuk pada waktu penyuluhan. Sesudah dicuci tangan dilap dengan handuk kecil dari lifebouy. Sebagian sabun kecil ada yang di tinggal untuk inventaris di sekolah. Sabun lifebouy yang besar dan buku panduan cuci tangan diberikan ke guru.
E. Evaluasi Kegiatan
Kegiatan sosialisasi cuci tangan-gosok gigi secara umum berjalan dengan lancar. Keberhasilan ini disebabkan oleh dukungan dari pihak sekolah yang cukup besar. Diantaranya yaitu dengan memberikan waktu khusus untuk pelatihan demo tersebut pada saat jam sekolah sehingga siswa dapat berkonsentrasi penuh dalam mengikuti proses pemberian materi. Tingkat antusiasme siswa-siswi SDN 1 dan 2 Tambi cukup baik dalam merespon kegiatan tersebut, hal ini dibuktikan dengan banyaknya antusiasme siswa-siswi dalam mengikuti pelatihan dan dibuktikan dengan keinginan untuk mencoba cuci tangan dan gosok gigi yang benar.
F. Penanggung Jawab
Abdul Wakhid, & team KKN POSDAYA Tambi
G. Dokumentasi
(Terlampir)
BAB III
PENUTUP
Demikianlah laporan kegiatan ini kami buat sebagai gambaran pelaksanaan kegiatan KKN POSDAYA di Desa Tambi Kecamaatan Watukumpul Kabupaten Pemalang.
Terima kasih kami ucapkan kepada PT.UNILEVER Purbalingga yang telah memberikan bantuan dana sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan lancar.
PANITIA PELAKSANA KEGIATAN
KULIAH KERJA NYATA
DESA TAMBI KECAMATAN WATUKUMPUL
KABUPATEN PEMALANG
Kormades Desa Tambi Ketua Pelaksana
Abdul Wakhid Diky Mardianto
L1A005039 CIC005008
Mengetahui,
Kepala Desa Tambi
SOBIYAH
LPJ
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN KKN POSDAYA
DESA TAMBI
KECAMATAN WATUKUMPUL
KABUPATEN PEMALANG
Oleh :
SARI SUNDARI A1A005030
DIKY MARDIANTO C1C005008
DWI CAHYO N. C1G007049
DWI PEPI ANDANI D1D005039
RAHAJENG PUSPA P. E1A005099
NURRUL NURFADILAH F1C004077
ENDAH PURNAMASARI G1A005124
FIKA DWI PUSPITA J1A005031
ABDUL WAKHID L1A005039
AGIS TAUFIK NIA005107
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PURWOKERTO
2009
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia sehingga penyusunan program definitif Kuliah Kerja Nyata Posdaya (KKN POSDAYA) Universitas Jenderal Soedirman semester gasal 2008/2009 di desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang yang telah akan dilaksanakan tanggal 27 Januari dan berakhir tanggal 3 Maret 2009
Program ini memuat informasi tentang berbagai hal mengenai program kerja KKN POSDAYA, rencana pelaksanaan KKN POSDAYA. Adapun program definitif KKN POSDAYA ini diharapkan dapat bermanfaat dalam pemantauan pelaksanaan KKN POSDAYA yang diadakan didesa ini sehingga pada akhirnya bermanfat pula bagi masyarakat ataupun pemerintah daerah setempat. Sehubungan dengan hal tersebut maka kami ucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada :
1.
Prof. Dr. Ir.Soedjarwo, SU, selaku Rektor Universitas Jenderal Soedirman.
2.
Ir. H. Sukardi, MS., selaku ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Unsoed.
3.
dr Agung Suprasetya Dwi Laksana MScPH selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang telah banyak memberikan bimbingan dan bantuan penyusunan dalam penulisan program kerja.
4.
Ibu Sobiyah selaku kepala desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang, yang selalu memberikan dukungan dan bantuan baik moril maupun materiil sehingga kami mampu menjalankan program dengan baik.
5.
Ibu Sri Harningsih Selaku Kepala puskesmas pembantu dan bidan desa kec.Watukumpul, Kab.Pemalang yang selalu mendukung kami baik dana maupun inspirasi-inspirasinya yang dapat menambah wawasan kami.
6.
Perangkat desa, tokoh-tokoh masyarakat desa, dan warga Tambi yang sangat antusias dan membantu kami dalam menjalankan program POSDAYA.
7.
Teman-teman seperjuangan, senasib dan sepenanggungan KKN POSDAYA UNSOED 2008/2009.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan program kerja ini. Akhir kata penyusun berharap laporan ini berguna dan bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Purwokerto, Maret 2009
Tim KKN POSDAYA Desa Tambi
BAB I
PENDAHULUAN
Pembangunan adalah hal mutlak yang harus dilaksanakan oleh bangsa Indonesia dan seluruh bangsa lain di dunia. Pelaksanaan pembangunan di Indonesia tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja melainkan juga oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan adanya kebijakan pemerintah mengenai otonomi daerah, maka pemberdayaan masyarakat desa harus lebih ditingkatkan baik sumber daya alam yang ada maupun sumber daya manusia sebagai subjek dan objek pembangunan. Pembangunan yang menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat, tentu saja tidak lepas dari peran serta berbagai pihak, yaitu instansi pemerintah, swasta, masyarakat maupun perguruan tinggi sebagai salah satu lembaga ilmiah.
Melalui Kuliah Kerja Nyata POSDAYA (KKN POSDAYA) diharapkan mahasiswa dapat memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada khususnya masalah kesehatan dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai program pendidikan, KKN POSDAYA bertujuan agar mahasiswa diperkenalkan secara langsung dengan masyarakat dan permasalahannya serta dengan cara kerja antar sektor Interdisipliner. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa mengamalkan ilmu dan menanggulangi masalah secara pragmatis. Dengan kata lain, melalui KKN POSDAYA mahasiswa diharapkan dapat membantu pembangunan masyarakat, sehingga peran serta masyarakat sangat menentukan keberhasilan KKN POSDAYA.
1.
Keadaan Umum Lokasi KKN POSDAYA
Desa Tambi dengan luas wilayah desa 360,10 ha. Adapun batas-batas wilayah sebagai berikut:
1.
Sebelah utara : Desa Watukumpul
2.
Sebelah timur : Desa Majalangu
3.
Sebelah barat : Desa Badak
4.
Sebelah selatan : Kabupaten Purbalingga
Penduduk di desa Tambi berjumlah 2.037 orang yang terdiri dari 622 KK. Mata pencaharian penduduk desa Tambi adalah petani 263 orang, buruh tani 421 orang, pedagang 46 orang, perajin 2 orang, PNS 10 orang, montir 4 orang, dan buruh / swasta 48 orang
Dilihat dari jumlah penduduk dari bermata pencaharian bertani, maka potensi di desa Tambi yang paling menonjol adalah hasil-hasil pertanian yaitu jagung, padi, ubi kayu. Kebanyakan para petani memelihara hewan ternak yaitu: ayam, kambing, sapi, dan kerbau. Selain itu juga ada yang memanfaatkan lahan pekarangan dan tegalan untuk dibuat kolam atau empang.
Kegiatan dibidang kerohanian cukup baik dengan adanya kelompok pengajian. Adanya pertemuan rutin tiap RT dapat mempererat rasa kekeluargaan dan dapat dijadikan ajang rembug dalam menyelesaikan masalah yang ada diwilayah tempat tinggal. Rasa kegotong royongan masih sangat kental dimasyarakat sehingga dapat digunakan untuk menunjang proses pembangunan desa dan mental masyarakat. Desa Tambi mempunyai ciri-ciri fisik dan masyarakat yang hampir sama dengan desa-desa lain, hal tersebut dapat dilihat dari data dibawah ini:
1.
Potensi Dasar / Alam
Banyak Dusun : 2 Unit
Banyak RW : 2 Unit
Banyak RT : 11 Unit
2.
Sarana Pemerintahan Desa
Balai Desa : 1 Unit
Kantor Desa : 1 Unit
3.
Penduduk
1.
Jumlah Kepala Keluarga : 622 Orang
2.
Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan
1.
Jumlah penduduk belum sekolah : - orang
2.
Usia 7-45 tahun tidak pernah sekolah : 27 orang
3.
Jumlah penduduk tidak tamat SD/sederajat : 226 orang
4.
Jumlah penduduk tamat SD/sederajat : 482 orang
5.
Jumlah penduduk tamat SLTP/sederajat : 97 orang
6.
Jumlah penduduk tamat SLTA/sederajat : 42 orang
7.
Jumlah penduduk tamat D-1 : 3 orang
8.
Jumlah penduduk tamat D-2 : 7 orang
9.
Jumlah penduduk tamat D-3 : 3 orang
10.
Jumlah penduduk tamat S-1 : 4 orang
4.
Potensi Desa
Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang memiliki sumber daya yang cukup representatif untuk dikembangkan, antara lain:
1.
Bidang pertanian
Sektor pertanian yang ada di Desa Tambi meliputi sawah, tanah tegal/ladang, dengan produksi tanamannya yaitu tanaman pangan berupa padi, jagung, dan ubi kayu.
2.
Bidang peternakan
Potensi desa di bidang peternakan yaitu peternakan kambing, sapi, ayam, dan kerbau.
3.
Bidang usaha kecil Menengah/ Home Industri
Potensi desa di bidang usaha kecil menengah tidak banyak. Usaha yang ada di desa Tambi berupa industri kerajinan sapu glagah, pembutan tempe dan pembuatan gula aren.
4.
Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia yang ada belum ditunjang oleh tingkat pendidikan yang cukup baik, hal ini dikarenakan kesadaran masyarakat Tambi mengenai pendidikan masih cukup rendah. Selain itu kasus pernikahan dini pada anak-anak masih banyak terjadi yang penyebab utamanya adalah faktor ekonomi mayarakat yang masih kurang sejahtera, padahal faktor pendidikan merupakan potensi pembangunan dan perubahan untuk membangun paradigma baru masyarakat dan perekonomian rakyat. Di desa Tambi sendiri terdapat Dua SD dan dua buah PAUD. Selain itu nuansa religius masyarakat juga dirasa masih cukup kental hal ini dapat dilihat dari adanya perkumpulan pengajian untuk ibu-ibu dan tahlilan untuk bapak-bapak yang dilaksanakan setiap minggunya. Dan juga TPQ / madrasah yang hampir diikuti oleh semua anak di Desa ini.
2.
Latar Belakang Kegiatan KKN POSDAYA Secara Umum
Desa Tambi terdiri dari 2 Dusun dan 11 RT, dalam pelaksanaannya sangat tergantung pada masyarakat dan pemerintah daerah setempat, dimana mayoritas masyarakatnya adalah keluarga belum sejahtera.
Keadaan alam di Desa Tambi cukup potensial untuk dikembangkan. Tanah yang subur dapat digunakan sebagai tempat menanam berbagai sumber pangan yang menghasilkan, sehingga banyak lahan yang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tegalan/kebun dan sawah. Sarana yang ada seperti jalan tidak cukup memadai, karena banyak jalan yang rusak. Desa Tambi sudah dikatakan desa yang berkembang, Lembaga Kemasyarakatan desa belum terlalu baik di bidang ekonomi, namun telah terbentuk koperasi-koperasi kelompok, yaitu koperasi simpan pinjam PKK, (namun Koperasi Unit Desa belum ada), di bidang pendidikan, Sudah tersedia PAUD, TPQ, dan SD, Di bidang kesehatan tersedia PUSTU (Puskesmas Pembantu), FKD (forum kesehatan Desa), kegiatan PHBS masih terus berjalan setiap hari minggu dengan motor penggerak dari ibu-ibu PKK, jambanisasi dan Perbaikan Rumah layak huni sudah diprogramkan dari desa, melalui dana swadaya masyarakat, Posyandu Balita berjalan dengan lancar dengan menerapkan prinsip 5 meja dengan benar (ada penyuluhan kesehatan/pemberian informasi setelah penimbangan, pencatatan, dan imunisasi). Posyandu Lansia baru di PUSTU, namun kegiatannya sekarang masih berjalan. Kesadaran masyarakat akan sanitasi lingkungan kurang, hal ini bisa dilihat pada masyarakat yang membuang BAB sembarangan, dan terkadang kebiasaan BAB di sungai. Permasalahan kesehatan tersebut merupakan sebagian kecil dari permasalahan kesehatan yang ada di Desa Tambi.
Berdasarkan permasalahan di atas dan potensi yang dimiliki, KKN POSDAYA yang dilaksanakan di Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang berusaha untuk merencanakan, mengelola, mengevaluasi dan memecahkan permasalahan kesehatan, pendidikan, ekonomi dan lingkungan dalam usaha mengembangkan potensi yang dimiliki desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang memiliki kesejahteraan yang lebih baik. Selain itu dikarenakan program KKN POSDAYA baru pertama kali dilakukan di desa Tambi khususnya dan di Kabupaten Pemalang pada umumnya, maka pada kesempatan ini kami berusaha membentuk kelembagaan POSDAYA. Dimulai dari mengumpulkan data-data dasar tentang keadaan desa, sosialisasi dengan perangkat desa, tokoh masyarakat maupun warga desa Tambi. Membuat rakor desa sampai pada akhirnya membentuk struktur posdaya
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM KERJA DAN PEMBAHASAN
Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posdaya Universitas Jenderal Soedirman Tahun Ajaran 2008/2009 di Desa Tambi dimulai sejak tanggal 27 Januari 2009 sampai dengan 3 Maret 2009. Kegiatan KKN ini terdiri dari empat bidang, yaitu Bidang Kesehatan, Bidang Pendidikan, Bidang Ekonomi, dan Bidang Lingkungan yang kesemuanya meliputi bidang fisik dan non fisik.
1.
Kegiatan Non Fisik
Kegiatan non fisik dari empat bidang yang telah disebutkan diatas ada sebanyak 10 kegiatan. Seluruh hasil kegiatan non fisik dari ke empat bidang ini bisa dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 6. Hasil Kegiatan Non Fisik
No
Program Kegiatan
Vol
Sasaran
Jumlah
SUMBER
Masy
Mhs
Pemda
Desa
Puskesmas kutawis
DKK
Swasta
A.
Bidang Kelembagaan
1
Sosialisasi Posdaya
8 kali
Perangkat Desa (27 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Forum Kesehtan Desa (28 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Tokoh-tokoh masyarakat (29 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Tertemuan PKK (29 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Rapat pembentukan Struktur Posdaya (29 januari 2009)
-
-
125.000
-
-
-
-
-
Rapat sosialisasi PNPM (29januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Pengajian rutin kamis RT 7 (30 januar i 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Ibu-ibu pengajian Balai muslimin (30 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
2.
Rapat Koordinasi Desa & tokoh2 masyarakat
4 kali
Perangkat Desa (29 januari 2009)/ 2x
-
-
50.000
-
-
-
-
-
Forum Kesehatan Desa (28 januari 2009)/ 2x
-
-
-
-
-
-
-
512.000
B.
Bidang Kesehatan
1
Penyuluhan PHBS (10 indikator PHBS)
1 kali
Kelompok masyarakat (14 februari 2009)
-
-
-
50.000
-
-
-
-
2
Penyuluhan PHBS (sikat gigi & cuci tangan )
1 kali
Anak-anak kelas 4,5 dan 6 SD N 1 Tambi (23 februari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
300.000
1 kali
Anak-anak kelas 4,5 dan 6 SD N 1 Tambi (23 februari 2009)
--
-
-
-
-
-
AddThis
Back
* About Us
* Contact Us
* Feedback
* News
* Blog
* Photogallery
* Guestbook
* Events Calendar
Contact
abdul wakhid
tegal
085215300528
abdul_039@yahoo.com
Blog
proposal bisnis PKM
2009-10-23 01:25
PROPOSAL BUSINESS PLAN LIBRARY CAFÉ AND BLOG LEARNING CENTER Oleh: Abdul Wakhid Fauji Fitrianto Cita Melasari Diajukan kepada: Kementrian Pemuda Dan Olahraga Lomba Bisnis Plan Tahun 2008 Jl. Kenanga No. 485 Grendeng Komplek...
laporan KKN 2009
2009-10-23 01:16
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN KKN POSDAYA DESA TAMBI KECAMATAN WATUKUMPUL KABUPATEN PEMALANG Oleh : SARI SUNDARI A1A005030 DIKY MARDIANTO C1C005008 DWI CAHYO...
promosi kesehatan
2009-10-21 00:15
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Gizi buruk adalah bentuk terparah dari proses terjadinya kekurangan gizi menahun. Status gizi balita secara sederhana dapat diketahui dengan membandingkan antara berat badan menurut umur maupun menurut panjang badannya dengan rujukan (standar) yang...
laporan magang
2009-10-20 18:33
TUGAS TERSRUKTUR MATA KULIAH PARASITOLOGI NEW EMERGENCY DISEASE FLU BABI (H1N1) Oleh: Abdul Wakhid L1A005039 Mechiho SK L1A005095 Agus Prasetyo L1A005113 Wachyu Priyanto L1A005125 Dina...
Poll
apa pendapat anda tentang pacaran?
haram (2)
100%
diperbolehkan (0)
0%
Total votes: 2
1234
bikin hidup ini enjoy!!!
This list is empty.
DESA TAMBI
KECAMATAN WATUKUMPUL
KABUPATEN PEMALANG
Oleh :
SARI SUNDARI A1A005030
DIKY MARDIANTO C1C005008
DWI CAHYO N. C1G007049
DWI PEPI ANDANI D1D005039
RAHAJENG PUSPA P. E1A005099
NURRUL NURFADILAH F1C004077
ENDAH PURNAMASARI G1A005124
FIKA DWI PUSPITA J1A005031
ABDUL WAKHID L1A005039
AGIS TAUFIK NIA005107
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PURWOKERTO
2009
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia sehingga penyusunan program definitif Kuliah Kerja Nyata Posdaya (KKN POSDAYA) Universitas Jenderal Soedirman semester gasal 2008/2009 di desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang yang telah akan dilaksanakan tanggal 27 Januari dan berakhir tanggal 3 Maret 2009
Program ini memuat informasi tentang berbagai hal mengenai program kerja KKN POSDAYA, rencana pelaksanaan KKN POSDAYA. Adapun program definitif KKN POSDAYA ini diharapkan dapat bermanfaat dalam pemantauan pelaksanaan KKN POSDAYA yang diadakan didesa ini sehingga pada akhirnya bermanfat pula bagi masyarakat ataupun pemerintah daerah setempat. Sehubungan dengan hal tersebut maka kami ucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada :
1.
Prof. Dr. Ir.Soedjarwo, SU, selaku Rektor Universitas Jenderal Soedirman.
2.
Ir. H. Sukardi, MS., selaku ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Unsoed.
3.
dr Agung Suprasetya Dwi Laksana MScPH selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang telah banyak memberikan bimbingan dan bantuan penyusunan dalam penulisan program kerja.
4.
Ibu Sobiyah selaku kepala desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang, yang selalu memberikan dukungan dan bantuan baik moril maupun materiil sehingga kami mampu menjalankan program dengan baik.
5.
Ibu Sri Harningsih Selaku Kepala puskesmas pembantu dan bidan desa kec.Watukumpul, Kab.Pemalang yang selalu mendukung kami baik dana maupun inspirasi-inspirasinya yang dapat menambah wawasan kami.
6.
Perangkat desa, tokoh-tokoh masyarakat desa, dan warga Tambi yang sangat antusias dan membantu kami dalam menjalankan program POSDAYA.
7.
Teman-teman seperjuangan, senasib dan sepenanggungan KKN POSDAYA UNSOED 2008/2009.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan program kerja ini. Akhir kata penyusun berharap laporan ini berguna dan bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Purwokerto, Maret 2009
Tim KKN POSDAYA Desa Tambi
BAB I
PENDAHULUAN
Pembangunan adalah hal mutlak yang harus dilaksanakan oleh bangsa Indonesia dan seluruh bangsa lain di dunia. Pelaksanaan pembangunan di Indonesia tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja melainkan juga oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan adanya kebijakan pemerintah mengenai otonomi daerah, maka pemberdayaan masyarakat desa harus lebih ditingkatkan baik sumber daya alam yang ada maupun sumber daya manusia sebagai subjek dan objek pembangunan. Pembangunan yang menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat, tentu saja tidak lepas dari peran serta berbagai pihak, yaitu instansi pemerintah, swasta, masyarakat maupun perguruan tinggi sebagai salah satu lembaga ilmiah.
Melalui Kuliah Kerja Nyata POSDAYA (KKN POSDAYA) diharapkan mahasiswa dapat memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada khususnya masalah kesehatan dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai program pendidikan, KKN POSDAYA bertujuan agar mahasiswa diperkenalkan secara langsung dengan masyarakat dan permasalahannya serta dengan cara kerja antar sektor Interdisipliner. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa mengamalkan ilmu dan menanggulangi masalah secara pragmatis. Dengan kata lain, melalui KKN POSDAYA mahasiswa diharapkan dapat membantu pembangunan masyarakat, sehingga peran serta masyarakat sangat menentukan keberhasilan KKN POSDAYA.
1.
Keadaan Umum Lokasi KKN POSDAYA
Desa Tambi dengan luas wilayah desa 360,10 ha. Adapun batas-batas wilayah sebagai berikut:
1.
Sebelah utara : Desa Watukumpul
2.
Sebelah timur : Desa Majalangu
3.
Sebelah barat : Desa Badak
4.
Sebelah selatan : Kabupaten Purbalingga
Penduduk di desa Tambi berjumlah 2.037 orang yang terdiri dari 622 KK. Mata pencaharian penduduk desa Tambi adalah petani 263 orang, buruh tani 421 orang, pedagang 46 orang, perajin 2 orang, PNS 10 orang, montir 4 orang, dan buruh / swasta 48 orang
Dilihat dari jumlah penduduk dari bermata pencaharian bertani, maka potensi di desa Tambi yang paling menonjol adalah hasil-hasil pertanian yaitu jagung, padi, ubi kayu. Kebanyakan para petani memelihara hewan ternak yaitu: ayam, kambing, sapi, dan kerbau. Selain itu juga ada yang memanfaatkan lahan pekarangan dan tegalan untuk dibuat kolam atau empang.
Kegiatan dibidang kerohanian cukup baik dengan adanya kelompok pengajian. Adanya pertemuan rutin tiap RT dapat mempererat rasa kekeluargaan dan dapat dijadikan ajang rembug dalam menyelesaikan masalah yang ada diwilayah tempat tinggal. Rasa kegotong royongan masih sangat kental dimasyarakat sehingga dapat digunakan untuk menunjang proses pembangunan desa dan mental masyarakat. Desa Tambi mempunyai ciri-ciri fisik dan masyarakat yang hampir sama dengan desa-desa lain, hal tersebut dapat dilihat dari data dibawah ini:
1.
Potensi Dasar / Alam
Banyak Dusun : 2 Unit
Banyak RW : 2 Unit
Banyak RT : 11 Unit
2.
Sarana Pemerintahan Desa
Balai Desa : 1 Unit
Kantor Desa : 1 Unit
3.
Penduduk
1.
Jumlah Kepala Keluarga : 622 Orang
2.
Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan
1.
Jumlah penduduk belum sekolah : - orang
2.
Usia 7-45 tahun tidak pernah sekolah : 27 orang
3.
Jumlah penduduk tidak tamat SD/sederajat : 226 orang
4.
Jumlah penduduk tamat SD/sederajat : 482 orang
5.
Jumlah penduduk tamat SLTP/sederajat : 97 orang
6.
Jumlah penduduk tamat SLTA/sederajat : 42 orang
7.
Jumlah penduduk tamat D-1 : 3 orang
8.
Jumlah penduduk tamat D-2 : 7 orang
9.
Jumlah penduduk tamat D-3 : 3 orang
10.
Jumlah penduduk tamat S-1 : 4 orang
4.
Potensi Desa
Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang memiliki sumber daya yang cukup representatif untuk dikembangkan, antara lain:
1.
Bidang pertanian
Sektor pertanian yang ada di Desa Tambi meliputi sawah, tanah tegal/ladang, dengan produksi tanamannya yaitu tanaman pangan berupa padi, jagung, dan ubi kayu.
2.
Bidang peternakan
Potensi desa di bidang peternakan yaitu peternakan kambing, sapi, ayam, dan kerbau.
3.
Bidang usaha kecil Menengah/ Home Industri
Potensi desa di bidang usaha kecil menengah tidak banyak. Usaha yang ada di desa Tambi berupa industri kerajinan sapu glagah, pembutan tempe dan pembuatan gula aren.
4.
Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia yang ada belum ditunjang oleh tingkat pendidikan yang cukup baik, hal ini dikarenakan kesadaran masyarakat Tambi mengenai pendidikan masih cukup rendah. Selain itu kasus pernikahan dini pada anak-anak masih banyak terjadi yang penyebab utamanya adalah faktor ekonomi mayarakat yang masih kurang sejahtera, padahal faktor pendidikan merupakan potensi pembangunan dan perubahan untuk membangun paradigma baru masyarakat dan perekonomian rakyat. Di desa Tambi sendiri terdapat Dua SD dan dua buah PAUD. Selain itu nuansa religius masyarakat juga dirasa masih cukup kental hal ini dapat dilihat dari adanya perkumpulan pengajian untuk ibu-ibu dan tahlilan untuk bapak-bapak yang dilaksanakan setiap minggunya. Dan juga TPQ / madrasah yang hampir diikuti oleh semua anak di Desa ini.
2.
Latar Belakang Kegiatan KKN POSDAYA Secara Umum
Desa Tambi terdiri dari 2 Dusun dan 11 RT, dalam pelaksanaannya sangat tergantung pada masyarakat dan pemerintah daerah setempat, dimana mayoritas masyarakatnya adalah keluarga belum sejahtera.
Keadaan alam di Desa Tambi cukup potensial untuk dikembangkan. Tanah yang subur dapat digunakan sebagai tempat menanam berbagai sumber pangan yang menghasilkan, sehingga banyak lahan yang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tegalan/kebun dan sawah. Sarana yang ada seperti jalan tidak cukup memadai, karena banyak jalan yang rusak. Desa Tambi sudah dikatakan desa yang berkembang, Lembaga Kemasyarakatan desa belum terlalu baik di bidang ekonomi, namun telah terbentuk koperasi-koperasi kelompok, yaitu koperasi simpan pinjam PKK, (namun Koperasi Unit Desa belum ada), di bidang pendidikan, Sudah tersedia PAUD, TPQ, dan SD, Di bidang kesehatan tersedia PUSTU (Puskesmas Pembantu), FKD (forum kesehatan Desa), kegiatan PHBS masih terus berjalan setiap hari minggu dengan motor penggerak dari ibu-ibu PKK, jambanisasi dan Perbaikan Rumah layak huni sudah diprogramkan dari desa, melalui dana swadaya masyarakat, Posyandu Balita berjalan dengan lancar dengan menerapkan prinsip 5 meja dengan benar (ada penyuluhan kesehatan/pemberian informasi setelah penimbangan, pencatatan, dan imunisasi). Posyandu Lansia baru di PUSTU, namun kegiatannya sekarang masih berjalan. Kesadaran masyarakat akan sanitasi lingkungan kurang, hal ini bisa dilihat pada masyarakat yang membuang BAB sembarangan, dan terkadang kebiasaan BAB di sungai. Permasalahan kesehatan tersebut merupakan sebagian kecil dari permasalahan kesehatan yang ada di Desa Tambi.
Berdasarkan permasalahan di atas dan potensi yang dimiliki, KKN POSDAYA yang dilaksanakan di Desa Tambi Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang berusaha untuk merencanakan, mengelola, mengevaluasi dan memecahkan permasalahan kesehatan, pendidikan, ekonomi dan lingkungan dalam usaha mengembangkan potensi yang dimiliki desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang memiliki kesejahteraan yang lebih baik. Selain itu dikarenakan program KKN POSDAYA baru pertama kali dilakukan di desa Tambi khususnya dan di Kabupaten Pemalang pada umumnya, maka pada kesempatan ini kami berusaha membentuk kelembagaan POSDAYA. Dimulai dari mengumpulkan data-data dasar tentang keadaan desa, sosialisasi dengan perangkat desa, tokoh masyarakat maupun warga desa Tambi. Membuat rakor desa sampai pada akhirnya membentuk struktur posdaya
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM KERJA DAN PEMBAHASAN
Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posdaya Universitas Jenderal Soedirman Tahun Ajaran 2008/2009 di Desa Tambi dimulai sejak tanggal 27 Januari 2009 sampai dengan 3 Maret 2009. Kegiatan KKN ini terdiri dari empat bidang, yaitu Bidang Kesehatan, Bidang Pendidikan, Bidang Ekonomi, dan Bidang Lingkungan yang kesemuanya meliputi bidang fisik dan non fisik.
1.
Kegiatan Non Fisik
Kegiatan non fisik dari empat bidang yang telah disebutkan diatas ada sebanyak 10 kegiatan. Seluruh hasil kegiatan non fisik dari ke empat bidang ini bisa dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 6. Hasil Kegiatan Non Fisik
No
Program Kegiatan
Vol
Sasaran
Jumlah
SUMBER
Masy
Mhs
Pemda
Desa
Puskesmas kutawis
DKK
Swasta
A.
Bidang Kelembagaan
1
Sosialisasi Posdaya
8 kali
Perangkat Desa (27 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Forum Kesehtan Desa (28 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Tokoh-tokoh masyarakat (29 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Tertemuan PKK (29 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Rapat pembentukan Struktur Posdaya (29 januari 2009)
-
-
125.000
-
-
-
-
-
Rapat sosialisasi PNPM (29januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Pengajian rutin kamis RT 7 (30 januar i 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
Ibu-ibu pengajian Balai muslimin (30 januari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
-
2.
Rapat Koordinasi Desa & tokoh2 masyarakat
4 kali
Perangkat Desa (29 januari 2009)/ 2x
-
-
50.000
-
-
-
-
-
Forum Kesehatan Desa (28 januari 2009)/ 2x
-
-
-
-
-
-
-
512.000
B.
Bidang Kesehatan
1
Penyuluhan PHBS (10 indikator PHBS)
1 kali
Kelompok masyarakat (14 februari 2009)
-
-
-
50.000
-
-
-
-
2
Penyuluhan PHBS (sikat gigi & cuci tangan )
1 kali
Anak-anak kelas 4,5 dan 6 SD N 1 Tambi (23 februari 2009)
-
-
-
-
-
-
-
300.000
1 kali
Anak-anak kelas 4,5 dan 6 SD N 1 Tambi (23 februari 2009)
--
-
-
-
-
-
AddThis
Back
* About Us
* Contact Us
* Feedback
* News
* Blog
* Photogallery
* Guestbook
* Events Calendar
Contact
abdul wakhid
tegal
085215300528
abdul_039@yahoo.com
Blog
proposal bisnis PKM
2009-10-23 01:25
PROPOSAL BUSINESS PLAN LIBRARY CAFÉ AND BLOG LEARNING CENTER Oleh: Abdul Wakhid Fauji Fitrianto Cita Melasari Diajukan kepada: Kementrian Pemuda Dan Olahraga Lomba Bisnis Plan Tahun 2008 Jl. Kenanga No. 485 Grendeng Komplek...
laporan KKN 2009
2009-10-23 01:16
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN KKN POSDAYA DESA TAMBI KECAMATAN WATUKUMPUL KABUPATEN PEMALANG Oleh : SARI SUNDARI A1A005030 DIKY MARDIANTO C1C005008 DWI CAHYO...
promosi kesehatan
2009-10-21 00:15
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Gizi buruk adalah bentuk terparah dari proses terjadinya kekurangan gizi menahun. Status gizi balita secara sederhana dapat diketahui dengan membandingkan antara berat badan menurut umur maupun menurut panjang badannya dengan rujukan (standar) yang...
laporan magang
2009-10-20 18:33
TUGAS TERSRUKTUR MATA KULIAH PARASITOLOGI NEW EMERGENCY DISEASE FLU BABI (H1N1) Oleh: Abdul Wakhid L1A005039 Mechiho SK L1A005095 Agus Prasetyo L1A005113 Wachyu Priyanto L1A005125 Dina...
Poll
apa pendapat anda tentang pacaran?
haram (2)
100%
diperbolehkan (0)
0%
Total votes: 2
1234
bikin hidup ini enjoy!!!
This list is empty.
proposalKKN
LEMBAR PENGESAHAN
Proposal ini disusun sebagai usaha pencarian dana
untuk menunjang suksesnya pelaksanaan KKK Unsoed
Semester Genap 2007/2008
di desa Selabaya kecamatan Kalimanah
kabupaten Purbalingga
Diterima dan disyahkan
Pada…………………..
Kormades Sekretaris
Puspa Dewi Anggraeni Lisiana Indra Utami
NIM. B1J004038 NIM. K1A004086
Mengetahui,
Kepala Desa Selabaya
Sukarman
I. PENDAHULUAN
Pembangunan merupakan usaha yang dilakukan seluruh komponen bangsa dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakatnya. Pembangunan memerlukan adanya keterlibatan berbagai pihak seperti, instasi pemeriantah, pihak swasta, masyarakat maupun perguruan tinggi.
Mahasiswa sebagai bagian dari perguruan tinggi, sekaligus sebagai anggota masyarakat berupaya untuk ikut serta dalam proses perencanaan, pelaksanaan, maupun pengawasan pembangunan. Hal tersebut tercermin dalam salah satu butir Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat yang diterapkan dengan diadakannya Kuliah Kerja Nyata (KKN). Melalui KKN, mahasiswa diharapkan mampu berperan sebagai motivator, dinamisator, dan inspirator pembangunan terutama di daerah pedesaan yang masih kurang akan teknologi.
Pelaksanaan kegiatan KKN meliputi berbagai kegiatan dalam masyarakat baik fisik maupun non fisik, kegiatan tersebut diuraikan dalam program kerja dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah pedesaan. Hal ini penting agar program yang direncanakan dapat terealisasikan dan memberikan hasil yang diinginkan baik bagi mahasiswa maupun masyarakat pedesaan.
Berdasarkan permasalahan di atas, KKN yang akan dilaksanakan di desa Bojongsari kecamatan Kedungreja kabupaten Cilacap akan berusaha untuk memecahkan permasalahan penting dalam usaha pengembangan desa serta berupaya untuk mengembangkan potensi yang dimiliki desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan dari program yang akan dilakukan memerlukan kerjasama seluruh komponen masyarakat dan mahasiswa.
II. NAMA KEGIATAN
Kegiatan ini bernama Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman semester ganjil tahun ajaran 2005/2006 desa Bojongsari kecamatan Kedungreja kabupaten Cilacap.
III. DASAR KEGIATAN
Dasar kegiatan dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah :
A. Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 17 Februari 1975 tentang Kebijakan Dasar Pengembangan Pendidikan Tinggi.
B. SK Rektor Universitas Jenderal Soedirman No. Kept. 058/XI/1974 tentang Peraturan dan Pedoman Pelaksanaan Program Pendidikan Universitas Jenderal Soedirman.
C. SK Rektor Universitas Jenderal Soedirman No. Kept. 060/XII/1974 tentang Peraturan dan Pelaksanaan Program Pendidikan Universitas Jenderal Soedirman, dinyatakan bahwa Kuliah Kerja Nyata menjadi kegiatan intra kulikuler wajib bagi fakultas-fakultas dalam lingkungan Universitas Jenderal Soedirman dengan bobot 3 SKS.
D. Tri Darma Perguruan Tinggi.
IV. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dari pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah :
1. Meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan dan kebutuhan memasyarakatkan ilmu pengetahuan dan teknologi guna melaksanakan pembangunan.
2. Meningkatkan relevansi materi kurikulum dengan realitas pembangunan dalam masyarakat.
3. Media belajar memecahkan masalah yang muncul dalam masyarakat melalui alternative yang paling sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki.
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan Kuliah kerja Nyata (KKN) adalah :
1. Membina pengalaman belajar memalui ketertiban dalam masyarakat, menemukan, merumuskan, dan memecahkan permasalahan pembangunan.
2. Memberikan pemikiran berdasarkan ilmum dan teknologi dalam upaya menciptakan dan mempercepat gerak kader pembangunan.
3. Meningkatkan hubungan yang serasi dan antara perguruan tinggi dengan pemerintah desa dan masyarakat agar program yang diajukan dapat terwujud.
4. Menghasilkan sarjana yang mampu mengaplikasikan dan mengembangkan ilmu yang didapat untuk dapat diaplikasikan di dalam masyarakat.
V. TEMA KEGIATAN
Tema kegiatan KKN di desa Bojongsari adalah “Melalui KKN Kita Tingkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia di Pedesaan”
VI. PELAKSANAAN
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata dilakukan pada :
Waktu : 8 Agustus – 15 September 2005
Tempat : Desa Bojongsari kecamatan Kedungreja kabupaten Cilacap
VII. BENTUK KEGIATAN DAN ALOKASI DANA
A. Pengeluaran
1. Kegiatan Fisik
a. Bidang Sarana dan Prasarana
• Pembuatan tempat sampah Rp 200.000
b. Bidang Perekonomian dan Industri
• Pembuatan jahe instant Rp 50.000
• Pembuatan abon jantung pisang Rp 30.000
• Pembuatan susu kedelai Rp 50.000
c. Bidang Peternakan
• Pembuatan mesin tetas Rp 600.000
• Penyuluhan Peternakan Rp. 50.000
• Pembuatan Abon ayam dan Nugget Rp. 100.000
• Penyuluhan Inseminasi Buatan Rp. 50.000
d. Bidang Pendidikan, Sosial Budaya dan Spiritual
• Partisipasi mengajar di SD Rp 50.000
• Partisipasi pendidikan ekskul Rp 50.000
• Partisipasi pengajian Rp 50.000
• Pembagian Iqra dan Juz’ama Rp 80.000
• Partisipasi mengajar di TPA Rp 50.000
• Pembagian buku tabungan Rp 50.000
• Perlombaan dalam Perayaan 17 Agustus Rp. 150.000
e. Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
• Partisipasi pelaksanaan posyandu Rp 200.000
• Pemeriksaan kesehatan Rp 200.000
• Vitamin dan Imunisasi balita Rp 200.000
f. Bidang Pertanian dan Lingkungan Hidup
• Kerja bakti Rp 50.000
• Penghijauan Rp 200.000
g. Bidang Peningkatan Peranan Wanita
• Keterampilan membuat bunga Rp 50.000
• Pembuatan jajanan alternative Rp 80.000
h. Bidang Administrasi Pemerintahan
• Pembuatan monografi desa Rp 80.000
• Pembenahan kearsipan Rp 30.000
2. Kegiatan Nonfisik
a. Ekonomi dan Produksi
• Penyuluhan gemar menabung Rp 50.000
b. Kesehatan dan Kelestarian Lingkungan Hidup
• Penyuluhan sanitasi lingkungan Rp 50.000
• Penyuluhan kesehatan reproduksi Rp 50.000
• Penyuluhan demam berdarah/malaria Rp 50.000
Total anggaran program fisik Rp 2.700.000
Total anggaran program nonfisik Rp 200.000
Administrasi Rp 100.000
Lain-lain Rp 200.000 +
Rp 3.200.000
B. Pemasukan
1. Donatur Rp. 2.100.000
2. Swadaya masyarakat Rp. 300.000
3. Pemda Rp. 500.000
4. Mahasiswa Rp. 300.000 +
Rp 3.200.000
VIII. SUSUNAN ANGGOTA
Koordinator Mahasiswa Desa : Roni I.
Sekretaris : Meta Destio R.
Bendahara : Puji S.
Anggota : Sapto Prayogo
Ronald
Lenny
Reni
Wiwi
Oskar
Hernita
Mirnaika W.
1.
IX. PENUTUP
Keberhasilan program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini bergantung pada kerjasama pihak terkait. Oleh karena itu bantuan dan dukungan baik fisik maupun material sangat kami harapkan.
Purwokerto, 07 Februari 2006
Nomor : BN- /S-B/KKN-UNSOED/II/2006
Lampiran : 1 Bendel Proposal
Hal : Permohonan bantuan dana dan kerja sama
Kepada :
Yth. Bapak, Ibu, Saudara/I
Di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan akan diadakannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman tahun 2005/2006 yang bertujuan untuk mengaplikasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat pada:
Tanggal : 13 Februari – 18 Maret 2006
Tempat : Desa Brengkok, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara maka kami selaku tim KKN desa Brengkok mengharapkan bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak demi kelancaran kegiatan selama KKN sehingga pemberdayaan masyarakat desa dapat tercapai.
Demikian surat permohonan ini kami buat. Atas bantuan dan perhatiannya kami sampaikan terimakasih.
Hormat kami,
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Yohanes Sulung. Myra Dewi.
E1A002115 B1J002007
Purwokerto, Februari 2006
Nomor : 01/KKN-UNSOED/2005
Lampiran : 1 Bendel Proposal
Hal : Permohonan bantuan Penyuluhan
Kepada :
Yth. Bapak, Ibu, Saudara/i
Di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan akan diadakannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman tahun 2005/2006 yang bertujuan untuk mengaplikasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat pada:
Tanggal : 8 Agustus - 15 September 2005
Tempat : Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap maka kami selaku tim KKN desa Bojongsari mengharapkan bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak demi kelancaran kegiatan selama KKN sehingga pemberdayaan masyarakat desa dapat tercapai.
Demikian surat permohonan ini kami buat. Atas bantuan dan perhatiannya kami sampaikan terimakasih.
Hormat kami,
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Roni I. Meta Destio R.
E1A002204 D1B003001
No Nama/Instansi Tanda Tangan Tanggal Konfirmasi
Penanggung Jawab Penerima
Proposal ini disusun sebagai usaha pencarian dana
untuk menunjang suksesnya pelaksanaan KKK Unsoed
Semester Genap 2007/2008
di desa Selabaya kecamatan Kalimanah
kabupaten Purbalingga
Diterima dan disyahkan
Pada…………………..
Kormades Sekretaris
Puspa Dewi Anggraeni Lisiana Indra Utami
NIM. B1J004038 NIM. K1A004086
Mengetahui,
Kepala Desa Selabaya
Sukarman
I. PENDAHULUAN
Pembangunan merupakan usaha yang dilakukan seluruh komponen bangsa dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakatnya. Pembangunan memerlukan adanya keterlibatan berbagai pihak seperti, instasi pemeriantah, pihak swasta, masyarakat maupun perguruan tinggi.
Mahasiswa sebagai bagian dari perguruan tinggi, sekaligus sebagai anggota masyarakat berupaya untuk ikut serta dalam proses perencanaan, pelaksanaan, maupun pengawasan pembangunan. Hal tersebut tercermin dalam salah satu butir Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat yang diterapkan dengan diadakannya Kuliah Kerja Nyata (KKN). Melalui KKN, mahasiswa diharapkan mampu berperan sebagai motivator, dinamisator, dan inspirator pembangunan terutama di daerah pedesaan yang masih kurang akan teknologi.
Pelaksanaan kegiatan KKN meliputi berbagai kegiatan dalam masyarakat baik fisik maupun non fisik, kegiatan tersebut diuraikan dalam program kerja dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah pedesaan. Hal ini penting agar program yang direncanakan dapat terealisasikan dan memberikan hasil yang diinginkan baik bagi mahasiswa maupun masyarakat pedesaan.
Berdasarkan permasalahan di atas, KKN yang akan dilaksanakan di desa Bojongsari kecamatan Kedungreja kabupaten Cilacap akan berusaha untuk memecahkan permasalahan penting dalam usaha pengembangan desa serta berupaya untuk mengembangkan potensi yang dimiliki desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan dari program yang akan dilakukan memerlukan kerjasama seluruh komponen masyarakat dan mahasiswa.
II. NAMA KEGIATAN
Kegiatan ini bernama Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman semester ganjil tahun ajaran 2005/2006 desa Bojongsari kecamatan Kedungreja kabupaten Cilacap.
III. DASAR KEGIATAN
Dasar kegiatan dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah :
A. Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 17 Februari 1975 tentang Kebijakan Dasar Pengembangan Pendidikan Tinggi.
B. SK Rektor Universitas Jenderal Soedirman No. Kept. 058/XI/1974 tentang Peraturan dan Pedoman Pelaksanaan Program Pendidikan Universitas Jenderal Soedirman.
C. SK Rektor Universitas Jenderal Soedirman No. Kept. 060/XII/1974 tentang Peraturan dan Pelaksanaan Program Pendidikan Universitas Jenderal Soedirman, dinyatakan bahwa Kuliah Kerja Nyata menjadi kegiatan intra kulikuler wajib bagi fakultas-fakultas dalam lingkungan Universitas Jenderal Soedirman dengan bobot 3 SKS.
D. Tri Darma Perguruan Tinggi.
IV. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dari pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah :
1. Meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan dan kebutuhan memasyarakatkan ilmu pengetahuan dan teknologi guna melaksanakan pembangunan.
2. Meningkatkan relevansi materi kurikulum dengan realitas pembangunan dalam masyarakat.
3. Media belajar memecahkan masalah yang muncul dalam masyarakat melalui alternative yang paling sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki.
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan Kuliah kerja Nyata (KKN) adalah :
1. Membina pengalaman belajar memalui ketertiban dalam masyarakat, menemukan, merumuskan, dan memecahkan permasalahan pembangunan.
2. Memberikan pemikiran berdasarkan ilmum dan teknologi dalam upaya menciptakan dan mempercepat gerak kader pembangunan.
3. Meningkatkan hubungan yang serasi dan antara perguruan tinggi dengan pemerintah desa dan masyarakat agar program yang diajukan dapat terwujud.
4. Menghasilkan sarjana yang mampu mengaplikasikan dan mengembangkan ilmu yang didapat untuk dapat diaplikasikan di dalam masyarakat.
V. TEMA KEGIATAN
Tema kegiatan KKN di desa Bojongsari adalah “Melalui KKN Kita Tingkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia di Pedesaan”
VI. PELAKSANAAN
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata dilakukan pada :
Waktu : 8 Agustus – 15 September 2005
Tempat : Desa Bojongsari kecamatan Kedungreja kabupaten Cilacap
VII. BENTUK KEGIATAN DAN ALOKASI DANA
A. Pengeluaran
1. Kegiatan Fisik
a. Bidang Sarana dan Prasarana
• Pembuatan tempat sampah Rp 200.000
b. Bidang Perekonomian dan Industri
• Pembuatan jahe instant Rp 50.000
• Pembuatan abon jantung pisang Rp 30.000
• Pembuatan susu kedelai Rp 50.000
c. Bidang Peternakan
• Pembuatan mesin tetas Rp 600.000
• Penyuluhan Peternakan Rp. 50.000
• Pembuatan Abon ayam dan Nugget Rp. 100.000
• Penyuluhan Inseminasi Buatan Rp. 50.000
d. Bidang Pendidikan, Sosial Budaya dan Spiritual
• Partisipasi mengajar di SD Rp 50.000
• Partisipasi pendidikan ekskul Rp 50.000
• Partisipasi pengajian Rp 50.000
• Pembagian Iqra dan Juz’ama Rp 80.000
• Partisipasi mengajar di TPA Rp 50.000
• Pembagian buku tabungan Rp 50.000
• Perlombaan dalam Perayaan 17 Agustus Rp. 150.000
e. Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
• Partisipasi pelaksanaan posyandu Rp 200.000
• Pemeriksaan kesehatan Rp 200.000
• Vitamin dan Imunisasi balita Rp 200.000
f. Bidang Pertanian dan Lingkungan Hidup
• Kerja bakti Rp 50.000
• Penghijauan Rp 200.000
g. Bidang Peningkatan Peranan Wanita
• Keterampilan membuat bunga Rp 50.000
• Pembuatan jajanan alternative Rp 80.000
h. Bidang Administrasi Pemerintahan
• Pembuatan monografi desa Rp 80.000
• Pembenahan kearsipan Rp 30.000
2. Kegiatan Nonfisik
a. Ekonomi dan Produksi
• Penyuluhan gemar menabung Rp 50.000
b. Kesehatan dan Kelestarian Lingkungan Hidup
• Penyuluhan sanitasi lingkungan Rp 50.000
• Penyuluhan kesehatan reproduksi Rp 50.000
• Penyuluhan demam berdarah/malaria Rp 50.000
Total anggaran program fisik Rp 2.700.000
Total anggaran program nonfisik Rp 200.000
Administrasi Rp 100.000
Lain-lain Rp 200.000 +
Rp 3.200.000
B. Pemasukan
1. Donatur Rp. 2.100.000
2. Swadaya masyarakat Rp. 300.000
3. Pemda Rp. 500.000
4. Mahasiswa Rp. 300.000 +
Rp 3.200.000
VIII. SUSUNAN ANGGOTA
Koordinator Mahasiswa Desa : Roni I.
Sekretaris : Meta Destio R.
Bendahara : Puji S.
Anggota : Sapto Prayogo
Ronald
Lenny
Reni
Wiwi
Oskar
Hernita
Mirnaika W.
1.
IX. PENUTUP
Keberhasilan program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini bergantung pada kerjasama pihak terkait. Oleh karena itu bantuan dan dukungan baik fisik maupun material sangat kami harapkan.
Purwokerto, 07 Februari 2006
Nomor : BN- /S-B/KKN-UNSOED/II/2006
Lampiran : 1 Bendel Proposal
Hal : Permohonan bantuan dana dan kerja sama
Kepada :
Yth. Bapak, Ibu, Saudara/I
Di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan akan diadakannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman tahun 2005/2006 yang bertujuan untuk mengaplikasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat pada:
Tanggal : 13 Februari – 18 Maret 2006
Tempat : Desa Brengkok, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara maka kami selaku tim KKN desa Brengkok mengharapkan bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak demi kelancaran kegiatan selama KKN sehingga pemberdayaan masyarakat desa dapat tercapai.
Demikian surat permohonan ini kami buat. Atas bantuan dan perhatiannya kami sampaikan terimakasih.
Hormat kami,
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Yohanes Sulung. Myra Dewi.
E1A002115 B1J002007
Purwokerto, Februari 2006
Nomor : 01/KKN-UNSOED/2005
Lampiran : 1 Bendel Proposal
Hal : Permohonan bantuan Penyuluhan
Kepada :
Yth. Bapak, Ibu, Saudara/i
Di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan akan diadakannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman tahun 2005/2006 yang bertujuan untuk mengaplikasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat pada:
Tanggal : 8 Agustus - 15 September 2005
Tempat : Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap maka kami selaku tim KKN desa Bojongsari mengharapkan bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak demi kelancaran kegiatan selama KKN sehingga pemberdayaan masyarakat desa dapat tercapai.
Demikian surat permohonan ini kami buat. Atas bantuan dan perhatiannya kami sampaikan terimakasih.
Hormat kami,
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Roni I. Meta Destio R.
E1A002204 D1B003001
No Nama/Instansi Tanda Tangan Tanggal Konfirmasi
Penanggung Jawab Penerima
permohonandana
Nomor : /KU/KKK/2008
Lampiran : 1 bendel proposal
Hal : Permohonan Bantuan Dana
Kepada Yth : ………………………….
Di tempat
Dengan hormat,
Sehubungan akan dilaksanakannya Kuliah Kerja Kesehatan (KKK) Universitas Jenderal Soedirman Semester Genap 2007/2008 di Desa Selabaya Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga, yang dimulai pada tanggal 12 Februari 2008 sampai dengan 15 Maret 2008, kami bermaksud memohon bantuan dana maupun material sehingga kegiatan yang kami susun dapat berjalan dengan lancar.
Demikian surat permohonan dana ini kami buat, semoga Bapak/Ibu berkenan membantu. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Purbalingga, Februari 2008
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Puspa Dewi Anggraeni
B1J004038
Lisiana Indra Utami
K1A004086
Mengetahui,
Kepala Desa Selabaya
Sukarman
Lampiran : 1 bendel proposal
Hal : Permohonan Bantuan Dana
Kepada Yth : ………………………….
Di tempat
Dengan hormat,
Sehubungan akan dilaksanakannya Kuliah Kerja Kesehatan (KKK) Universitas Jenderal Soedirman Semester Genap 2007/2008 di Desa Selabaya Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga, yang dimulai pada tanggal 12 Februari 2008 sampai dengan 15 Maret 2008, kami bermaksud memohon bantuan dana maupun material sehingga kegiatan yang kami susun dapat berjalan dengan lancar.
Demikian surat permohonan dana ini kami buat, semoga Bapak/Ibu berkenan membantu. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Purbalingga, Februari 2008
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Puspa Dewi Anggraeni
B1J004038
Lisiana Indra Utami
K1A004086
Mengetahui,
Kepala Desa Selabaya
Sukarman
proposalkerjasama
Nomor : 07/KU/KKK2008
Hal : Permohonan Bantuan Peminjaman Alat
Kepada Yth :
Kepala Bagian Perlengkapan
Kantor Kecamatan Kalimanah
Di tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan dilaksanakannya Kuliah Kerja Kesehatan (KKK) Universitas Jenderal Soedirman Semester Genap 2007/2008 di Desa Selabaya Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga, yang dimulai pada tanggal 12 Februari 2008 sampai dengan 15 Maret 2008, kami bermaksud memohon bantuan peminjaman alat semprot untuk sanitasi kandang yang akan dilaksanakan tanggal 13 dan 14 Maret 2008.
Demikian surat permohonan bantuan kerjasama ini kami buat, semoga Bapak/Ibu berkenan membantu. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Purwokerto, 13 Maret 2008
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Puspa Dewi Anggraeni
B1J004038
Lisiana Indra Utami
K1A004086
Mengetahui,
Kepala Desa Selabaya
Sukarman
Hal : Permohonan Bantuan Peminjaman Alat
Kepada Yth :
Kepala Bagian Perlengkapan
Kantor Kecamatan Kalimanah
Di tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan dilaksanakannya Kuliah Kerja Kesehatan (KKK) Universitas Jenderal Soedirman Semester Genap 2007/2008 di Desa Selabaya Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga, yang dimulai pada tanggal 12 Februari 2008 sampai dengan 15 Maret 2008, kami bermaksud memohon bantuan peminjaman alat semprot untuk sanitasi kandang yang akan dilaksanakan tanggal 13 dan 14 Maret 2008.
Demikian surat permohonan bantuan kerjasama ini kami buat, semoga Bapak/Ibu berkenan membantu. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Purwokerto, 13 Maret 2008
Koordinator Mahasiswa Desa Sekretaris
Puspa Dewi Anggraeni
B1J004038
Lisiana Indra Utami
K1A004086
Mengetahui,
Kepala Desa Selabaya
Sukarman
Langganan:
Postingan (Atom)